Washington (ANTARA) - Presiden Amerika Serikat Joe Biden mengatakan bahwa warga sipil di Jalur Gaza tewas akibat bom yang dipasok negaranya ke Israel serta strategi- strategi lain yang menargetkan pusat-pusat penduduk.
“Warga sipil terbunuh di Gaza akibat bom-bom tersebut dan strategi lain yang mereka lakukan untuk menyasar pusat-pusat pemukiman,” kata Presiden Biden saat wawancara dengan CNN, Rabu (8/5) malam waktu setempat.
Pada 7 Oktober 2023, kelompok perlawanan Palestina Hamas meluncurkan serangan ke Israel dari Gazahingga menewaskan hampir 1.200 warga Israel, baik militer maupun warga sipil. Sekitar 240 warga Israel disandera.
Israel lantas memerintahkan pengepungan total terhadap Gaza dan memulai pengeboman serta invasi darat ke daerah kantong Palestina tersebut dengan tujuan melenyapkan petempur Hamas dan menyelamatkan para sandera.
Sejauh ini, sekitar 35.000 warga Palestina terbunuh dalam serangan yang dilakukan militer Israel di Gaza dan lebih dari 78.000 orang lainnya terluka. Sementara itu, sekitar 1,8 juta penduduk Gaza terpaksa mengungsi ke tempat lain.
Sumber: Sputnik
Berita Lainnya
Presiden AS Joe Biden umumkan pengiriman bantuan pertama melalui dermaga di Gaza
18 May 2024 13:34 WIB
Joe Biden dan Trump sepakati dua sesi debat calon presiden AS
16 May 2024 12:12 WIB
Puluhan legislator AS desak Joe Biden halangi serangan Israel ke Rafah
03 May 2024 13:05 WIB
Joe Biden: Israel berhak serang Hamas, tetapi juga bertanggung jawab
08 March 2024 14:24 WIB
Joe Biden sebut Amerika Serikat akan mulai salurkan bantuan ke Jalur Gaza lewat udara
02 March 2024 14:06 WIB
Joe Biden: Tanpa perlindungan warga sipil, Israel tidak boleh serang Rafah
16 February 2024 15:21 WIB
Joe Biden tunda deportasi WN Palestina selama 18 bulan
15 February 2024 13:30 WIB
Presiden AS Joe Biden minta Netanyahu jamin keselamatan warga sipil di Kota Rafah
12 February 2024 11:44 WIB