Polres Inhil Akan Menindak Tegas Pelaku Karhutla Tanpa Toleransi

id polres inhil, akan menindak, tegas pelaku, karhutla tanpa toleransi

Polres Inhil Akan Menindak Tegas Pelaku Karhutla Tanpa Toleransi

Tembilahan, (Antarariau.com) - Jajaran Polisi Resort Kabupaten Indragiri Hilir, Provinsi Riau akan memproses secara hukum kasus kebakaran hutan, lahan (Karhutla) dan pelaku Ilegal Loging (Illog) di wilayah hukum setempat.

"Upaya itu dilakukan untuk pencegahan terjadinya karhutla dan pembabatan hutan, lahan sehingga mengurangi pncemaran lingkungan," kata Kapolres Indragiri Hilir AKBP Suwoyo SIK MSi di tembilahan, Minggu.

Ia mengatakan, pelaku Karhutla dan Illog tidak akan di toleransi jika ada temuan maka akan ditindak tegas sesuai aturan perundang - undangan. Pelaku akan diancam dengan UU lingkungan hidup no 32 tahun 2009 tentang pembakaran hutan dan lahan.

Pelaku pembabatan hutan yang terbukti Karhutla dan Ilog ancaman pidananya 15 tahun kurungan denda 15 Miliar.

"Kami sudah mengeluarkan sprin kepada jajaran Polsek se-Inhil untuk melakukan patroli rutin dilokasi rawan Karhutla dan Ilog," tegasnya.

Menurutnya, selain di wilayah Indragiri hilir, Karhutla dan Ilog juga terjadi daerah-daerah perbatasan Inhil khususnya di perbatasan dengan wilayah Indragiri Hulu dan perbatasan dengan Provinsi Jambi.

Salah satu warga Tembilahan Arito (53) mengatakan, jika benar pihak kepolisian Indragiri Hilir akan menindak tegas pelaku pembabatan hutan dan lahan sekaligus pelaku pembakaran sebaiknya jangan pilih kasih. Setiap ada temuan langsung ditindak tegas dijerat dengan pasal berlapis sehingga akan menimbulkan efek jera.

"kami mendukung penuh pihak kepolisian, jika ada temuan akan kami laporkan," sebutnya.

Tetapi menurut laporan warga di Wilayah Kecamatan Kemuning diduga telah terjadi kebakaran lahan di areal perkebunan milih perusahaan terindikasi ilegal. Perusahaan tersebut membuka lahan dengan motif lahan milik warga setempat, sementara pihak perusahaan membeli lahan yang sudah siap tanam.

"Apakah pihak kepolisian sudah mengecek areal tersebut ? atau malah didiamkan," sebutnya.