Pekanbaru, (Antarariau.com) - Maryenik Yandra (MY) calon legislator untuk DPRD Riau Daerah Pemilihan Kabupaten Kampar terancam akan dijemput paksa oleh kepolisian setempat karena menolak untuk diperiksa.
"Sudah dua kali dipanggil tapi yang bersangkutan tidak juga datang," kata Kepala Bidang Humas Polda Riau Ajun Komisaris Besar Guntur Aryo Tejo kepada Antara di Pekanbaru, Rabu sore.
Guntur menjelaskan, MY adalah anak dari Maimanah Umar (MU) yang merupakan calon anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD).
Keduanya menurut dia telah ditetapkan sebagai tersangka dalam perkara pelanggaran pemilihan umum.
"Dalam dua hari ini berkasnya akan segera dilimpahkan ke kejaksaan, maka kalau dalam panggilan ketiga keduanya tidak juga datang, akan dijemput paksa," katanya.
AKBP Guntur mengatakan, kasus dugaan tindak pidana pemilu itu saat ini masih ditangani oleh penyidik di Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Riau.
Pada kasus yang melibatkan dua tersangka itu, yakni terkait politik uang, demikian Guntur, penyidik juga telah memeriksa sejumlah saksi.
Kasus yang melibatkan ibu dan anak itu sebelumnya dilaporkan oleh Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu)dengan sangkaan politik uang.
Kasus tersebut berdasarkan laporan temuan yang disampaikan Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (Fitra) Riau.
MU sampai saat ini masih menjabat sebagai anggota DPD dan diduga turut mengajak anaknya, Maryenik Yanda yang merupakan calon legislatif DPRD Riau untuk menjalankan politik uang.
Koordinator Fitra Riau, Usman, mengatakan, Maimanah Umar kembali mencalonkan diri untuk menjadi anggota DPD RI dengan nomor urut 11.
Sementara anaknya Maryenik Yanda merupakan caleg untuk Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Riau Daerah Pemilihan (Dapil) II Kabupaten Kampar dan Pekanbaru, nomor urut 3 dari Partai Golkar.
Keduanya, kata dia, pada 28 Maret 2014 didapati tengah membagi-bagikan baju batik ke masyarakat yang berada di Kompleks Perumahan Anggrek, Blok G, Jalan Rambah Raya, Kubang, Kecamatan Siak Hulu, Kampar.
Berita Lainnya
Kejagung tetapkan suami Sandra Dewi jadi tersangka Tindak Pidana pencucian uang
04 April 2024 15:34 WIB
Polisi Inhil tangkap tujuh tersangka dengan 1.135 butir ekstasi
17 October 2022 15:42 WIB
Mantan Bupati Inhu jadi tersangka korupsi lahan sawit
02 August 2022 5:47 WIB
DJP sita aset dua tersangka tindak pidana perpajakan di DIY rugikan negara Rp50 miliar.
17 May 2022 22:02 WIB
Kalapas: tegaskan tersangka penculik 12 anak tidak pernah jalani pidana di Gunung Sindur
13 May 2022 14:41 WIB
Densus 88 tangkap 16 tersangka dugaan tindak pidana terorisme di Sumbar
26 March 2022 14:32 WIB
Mantan pejabat BPN jadi tersangka dugaan tindak pidana korupsi Rp1,4 triliun
05 January 2021 11:13 WIB
Empat tersangka pengeroyokan wartawan ANTARA di Aceh terancam pidana penjara lima tahun
27 February 2020 9:51 WIB