Pekanbaru, (Antarariau.com) - Calon anggota legislatif DPRD Kabupaten Kampar Daerah Pemilihan Kampar II yakni Kecamatan Siak Hulu dan Perhentian Raja dari Partai Demokrat Tony Hidayat mengklaim menang mutlak dengan perolehan suara 2.303 suara.
Jumlah suara tersebut merupakan perhitungan manual suara sementara dengan mengunakan pesan singkat atau sms melalui telepon seluler dari tim tabulasi Tony Hidayat untuk DPRD Kampar periode 2014-2019 yang dipusatkan di Pandau, Kampar, Ahad.
Tony, caleg nomor 1 mengucapkan terima kasih yang sebesar besarnya kepada masyarakat di Kabupaten Kampar karena telah memberi amanah kepada dirinya dengan memberikan hal politik pada hari pemungutan suara.
"Jumlah suara ini merupakan akumulasi penghitungan pada 178 tempat pemungutan suara (TPS) dari 195 TPS yang ada. Kemungkinan besar suara yang masuk masih akan terus bertambah karena masih penghitungan suaranya belum masuk ke posko Teman Hati," ujarnya.
Tony yang sekarang masih menjadi anggota Komisi A DPRD Riau itu mengatakan, lumbung suara diraup berasal dari Desa Pandau Jaya yang merupakan basisnya dengan perolehan 727 suara, kemudian di Desa Tanah Merah memperoleh 660 suara, Kubang 315 suara, Kepau Jaya 231 suara dan Desa Baru 153 suara.
Dia mengatakan suaranya akan bertambah dari 17 TPS lain yang sampai saat ini belum masuk melaporkan kepada pihaknya, meski pemungutan suara pemilu legislatif digelar pada 9 April 2014.
Pihaknya berharap, dengan perolehan suara tersebut tidak ada kecurangan dalam perhitungan suara pada pleno baik di tingkat desa yang dilakukan panitia pemungutan suara mauoun kecamatan dan komisi pemilihan umum setempat.
Dengan perolehan suara yang didulangnya, mantan wartawan Media Indonesia dan Metro TV tersebut optimis dapat mengamankan satu kursi DPRD Kampar dari Partai Demokrat untuk dapil Kampar II yakni Siak Hulu dan Perhentian Raja.
"Hingga kemarin, secara keseluruhan Partai Demokrat pada Dapil Kampar II telah berhasil memperoleh total suara 6.253 suara," katanya.
Suara untuk Partai Demokrat pada pemilu kali ini berdasarkan hasil hitung cepat dari Lingkaran Survei Indonesia (LSI) menunjukkan hanya memperoleh suara 9,72 persen atau peringkat empat dari 12 partai peserta pemilu.
Diurutan pertama Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dengan perolehan suara 18,83 persen, kemudian posisi kedua ditempati Partai Golkar dengan suara 14,71 persen dan di posisi ketiga Partai Gerindra dengan 11,60 persen suara.
Dalam Pemilu 2009, berdasarkan data Komisi Pemilihan Umum dari penghitungan nasional, Partai Demokrat memperoleh 20,85 persen suara, diikuti Partai Golkar dengan 14,45 persen dan PDI Perjuangan dengan 14,03 persen suara.