Jakarta (ANTARA) - Jumlah pendaki yang tewas akibat erupsi Gunung Marapi di Provinsi Sumatra Barat bertambah menjadi 23 orang, menurut Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Sumatra Barat pada Selasa (5/12).
"Dua puluh jenazah telah dibawa ke rumah sakit. Sementara tiga lainnya masih dalam proses evakuasi," kata Dian Indriati, pelaksana tugas (Plt.) kepala badan tersebut.
Dari total 75 pendaki, 52 orang yang selamat telah berhasil dievakuasi. Sebagian dari mereka sudah diizinkan pulang ke rumah, namun sebagian lagi, termasuk 12 orang yang mengalami luka parah, masih menjalani perawatan medis di rumah sakit.
Sebanyak empat kecamatan yang terletak di sekitar gunung setinggi 2.891 meter itu terdampak hujan abu vulkanis.
Baca juga: Tim Reaksi Cepat PT Semen Padang evakuasi jenazah ke-13 korban erupsi Gunung Marapi
Baca juga: Banjir lahar terjang Kabupaten Tanah Datar
Berita Lainnya
Vitamin D diklaim bisa cegah timbulnya alergi berulang pada anak
07 September 2024 15:56 WIB
Luna Maya akui gugup jelang tanding lawan bintang tenis dari Kanada Genie Bouchard
07 September 2024 15:15 WIB
Hipmi Bali diminta rekrut pegawai penyandang disabilitas lokal
07 September 2024 14:51 WIB
PLN terus kembangkan hidrogen untuk energi baru masa depan
07 September 2024 14:34 WIB
Khofifah Indar Parawansa optimistis Fatayat NU Jatim sukses di tengah tantangan global
07 September 2024 14:28 WIB
Menuai rupiah dari sibuknya pembangunan Nusantara ibu kota baru Indonesia
07 September 2024 14:14 WIB
Promotor umumkan penyediaan tambahan tiket konser Sheila On 7 di Medan
07 September 2024 13:58 WIB
Banser: Kunjungan Paus Fransiskus ke Indonesia bukti toleransi antar umat beragama
07 September 2024 13:45 WIB