Pekanbaru (ANTARA) - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Pekanbaru, Provinsi Riau memasang kamera pengawas atau CCTV untuk memantau aktivitas penyelenggaraan parkir pada 20 titik yang padat kendaraan.
Kepala DishubKota PekanbaruYuliarsodi Pekanbaru, Rabu, mengatakan pemasangan CCTV ini guna mendukung pemenuhan layanan dari juru parkir kepada masyarakat. Pihaknya ingin memastikan agar juru parkir melakukan layanan sesuai standard layanan.
"CCTV ini untuk memonitor bagaimana juru parkirbertindak di lapangan, berapa kendaraan, mengganggu lalu lintas atau tidak. Ini disiapkan pihak ketiga. CCTV ini juga akan kita kerja samakan dengan pihak kepolisian untuk memonitor kejadian-kejadian yang melawan hukum," katanya.
Apalagi saat ini, lanjutnya, pengelolaan parkir sudah menggunakan pihak ketiga. Jika penyelenggara parkir lalai, ia memastikan bakal melakukan teguran berdasarkan monitoring dari CCTV tersebut.
"Kami juga sangat merespons pengaduan masyarakat, pemerintah saat ini berkolaborasi dengan pihak ketiga dalam penyelenggaraan parkir lebih baik. Mengenai hal-hal lain semua sudah ditetapkan melalui peraturan daerah," terangnya.
Ia menegaskan, saat ini juga tidak ada lagi juru parkir ditempatkan di jalan lingkungan atau pada pelaku usaha dekat perumahan warga. Ada aturan yang harus diikuti dalam penyelenggaraan parkir ini.
"Di rumus kita sudah jelas, parkir itu pada ruang milik jalan (Rumija). Rumija jalan utama, bukan jalan lingkungan. Itu sudah ada aturannya. Masyarakat jangan khawatir, jika ada hal yang tidak benar lapor pada kami. Kita ambil tindakan sesuai aturan," katanya.
Pastikan kerjaannya benar, juru parkir di Pekanbaru diawasi CCTV
Dishub Pekanbaru ketika melakukan monitoring kepada juru parkir. (ANTARA/HO-Pemko Pekanbaru)
