Polda Riau hapus manuver angka 8 dan zig-zag saat ujian pembuatan SIM

id Pembuatan SIM

Polda Riau hapus manuver angka 8 dan zig-zag saat ujian pembuatan SIM

Ditlantas Polda Riau saat meninjau manuver baru ujian praktik SIM C di Satpas 0914 Pekanbaru (ANTARA/HO-Polda Riau)

Pekanbaru (ANTARA) - Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Riau resmi menghapus manuver atau pola angka 8 dan zig-zag pada ujian praktik pembuatan SIM C.

Saat ini manuver tersebut telah diganti dengan metode huruf S yang dinilai lebih memudahkan masyarakat dan dapat diterapkan saat berkendara.

Dirlantas Polda Riau Kombes Dwi Nur, Jumat, melakukan peninjauan manuver baru pada ujian praktik SIM C di Satpas 0914 Pekanbaru. Di sana, tidak ada lagi praktik angka 8 dan zig-zag.

"Sesuai dengan arahan Bapak Kapolri, bahwa memang pada saat ujian praktik berkendara ini lebih dipermudah lagi. Jadi hari ini saya datang kesini mengecek manuver yang baru,” ujar Kombes Dwi Nur didampingi Kasatlantas Polresta Pekanbaru Kompol Birgitta Atvina.

Manuver atau pola menyerupai huruf S ini juga berkaitan dengan pengujian proses pengereman saat berkendara roda dua.

"Pola S nya sudah kami siapkan di lapangan, sedangkan pola 8 dan zigzag dihilangkan. Ini sudah saya perintahkan di semua satpas yang ada di Riau. Hari ini sudah berubah," pungkasnya.

Sebelumnya diketahui, Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo meminta kepada Kakorlantas untuk memperbaiki dan menyesuaikan layanan pembuatan SIM dengan apa yang menjadi kebutuhan dalam berlalu lintas dan keselamatan di jalan raya, sehingga masyarakat tidak dibebankan.

“Khusus untuk pembuatan SIM, saya minta Kakorlantas tolong untuk dilakukan perbaikan,” kata Sigit saat memberikan pengarahan dalam kegiatan Upacara Wisuda STIK Tahun Ajaran 2023 di Lemdiklat Polri, Jakarta.