Selatpanjang (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kepulauan Meranti menyebutkan 16 parpol telah menyerahkan dokumen perbaikan syarat bakal calon legislatif (legislatif) anggota DPRD untuk Pemilu 2024.
"Iya, semua partai sudah melengkapi dokumen perbaikan dan diserahkan ke kita. Batas akhir penyerahannya pada Minggu (9/7) pukul 23.59 WIB malam tadi," kata Ketua KPU Kepulauan Meranti, Abu Hamid kepada ANTARA, Senin.
Ia mengungkapkan selama masa perbaikan, ada beberapa bacaleg yang diganti dengan yang baru. Dari dokumen perbaikan yang telah diterima pihaknya, ada 14 parpol yang melakukan pergantian bacaleg.
"Hampir semua parpol yang melakukan pergantian bacaleg yang baru, kecuali Partai Gerindra dan PDI Perjuangan," sebut Abu Hamid.
Namun, dia belum merinci berapa total bacaleg yang diganti. Meski begitu, ia menyebutkan pergantian bacaleg tersebut merupakan hal wajar karena tidak dilarang dalam peraturan KPU.
"Pada masa perbaikan dokumen syarat ini, partai politik boleh melakukan pergantian caleg dengan berbagai alasan. Baik karena caleg mengundurkan diri, syarat tidak lengkap atau alasan lain," jelasnya.
Ditambahkan Anggota Komisioner KPU Koordinator Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu Herwan, sebelumnya Partai Solidaritas Indonesia (PSI) menjadi partai pertama yang menyerahkan dokumen perbaikan ke KPU. Sedangkan Partai Gerindra sebagai partai penutup di ujung waktu penyerahan dokumen.
"Selama masa perbaikan, mereka sejumlah parpol juga melakukan konsultasi ke pihaknya dalam melengkapi syarat dokumen bacaleg yang belum memenuhi syarat (BMS)," tuturnya.
Dikonfirmasi terpisah, Ketua DPC Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kepulauan Meranti Edi Mashudi mengaku, pihaknya telah melakukan pergantian bacaleg. Pergantian ini dikarenakan bacaleg yang sebelumnya didaftarkan PPP telah mengundurkan diri.
"Di PPP ada (bacaleg) yang mundur satu orang. Kemunduran itu bukan berdasarkan dari kita (partai), tetapi memang dari yang bersangkutan. Mungkin hal tersebut karena ada alasan secara personal, sehingga partai tidak bisa memaksakan," jelasnya.
Hal senada juga diungkapkan oleh Ketua Partai Amanat Nasional (PAN) Kepulauan Meranti, Pauzi Hasan. Pauzi yang juga selaku Ketua DPRD Meranti ini mengatakan, pihaknya telah menggantikan bacaleg karena alasannya tidak bisa memenuhi persyaratan.
"Ada satu orang perempuan. Karena dia tidak bisa melengkapi persyaratan, makanya kita ganti," sebutnya singkat melalui sambungan gawainya, karena sedang dalam perjalanan masuk ke dalam pesawat.
14 parpol di Meranti ganti bacaleg selama masa perbaikan
Ketua KPU Kepulauan Meranti, Abu Hamid dan jajarannya menerima dokumen perbaikan bacaleg anggota DPRD dari Ketua DPC Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Edi Mashudi, Minggu (9/7/2023) lalu. (ANTARA/Rahmat Santoso)
