Roma (ANTARA) - Korban tewas akibat banjir yang melanda Italia timur laut meningkat menjadi 13 orang, menurut laporan media lokal pada Kamis (18/5).
Pada Selasa dan Rabu, wilayah Emilia-Romagna dihancurkan oleh gelombang baru hujan lebat, yang oleh para ahli setempat dikaitkan dengan krisis perubahan iklim.
Jumlah kota terdampak banjir di Italia telah meningkat menjadi 42, dan 10.000 orang terpaksa meninggalkan rumah mereka, sementara 34.000 rumah tidak mendapat aliran listrik, menurut kantor berita pemerintah Italia ANSA.
Sejumlah pasukan tentara dikerahkan ke wilayah tersebut untuk membantu penduduk setempat dan berpartisipasi dalam upaya pemulihan.
Upaya untuk membuka kembali jalan yang ditutup akibat banjir dan longsor sedang berlangsung di wilayah tersebut.
Sebelumnya, Menteri Lingkungan dan Keamanan Energi Italia Gilberto Pichetto mengumumkan di radio bahwa pemerintah akan mengumumkan "keadaan darurat" untuk wilayah tersebut.
Baca juga: BMKG minta masyarakat waspadai rob di Jakut dan Kepulauan Seribu pada 19-24 Mei
Baca juga: Sejumlah petani yang tanaman padinya puso akibat banjir peroleh ganti untung
Sumber: Anadolu
Berita Lainnya
Menteri ESDM Bahlil sebut kenaikan PPN 12 persen tak pengaruhi harga BBM
19 December 2024 16:58 WIB
Prof Haedar Nashir terima anugerah Hamengku Buwono IX Award dari UGM
19 December 2024 16:35 WIB
NBA bersama NBPA hadirkan format baru untuk laga All-Star 2025
19 December 2024 16:16 WIB
PPN 12 persen, kebijakan paket stimulus dan dampak terhadap ekonomi
19 December 2024 15:53 WIB
Pertamina Patra Niaga siap lanjutkan program BBM Satu Harga di 2025
19 December 2024 15:47 WIB
BNPT-PBNU sepakat terus perkuat nilai Pancasila cegah ideologi radikalisme
19 December 2024 15:38 WIB
Maskapai Garuda Indonesia tambah pesawat dukung operasional di liburan
19 December 2024 15:19 WIB
Kemenekraf berkolaborasi untuk bantu promosikan produk kreatif
19 December 2024 14:52 WIB