15 hektare sawah di Agam terendam banjir

id sawah banjir, sawah agam,berita sumbar

15 hektare sawah di Agam terendam banjir

Ilustrasi: Areal sawah terendam banjir. (ANTARA/Ali Khumaini)

Agam (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Agam, Sumatera Barat, mencatat sekitar 15 hektare lahan sawah milik petani di Sipisang, Nagari Nan Tujuh, terendam banjir akibat curah hujan cukup tinggi melanda daerah itu, Minggu (30/4).

"Ini berdasarkan hasil peninjauan ke lokasi dan penghitungan sementara dari wali nagari setempat," kata Kepala Pelaksana BPBD Agam Bambang Warsito di Lubukbasung, Senin.

Ia mengatakan banjir juga merusak lahan sawah milik warga sekitar lima hektare dan memutuskan satu pipa air bersih.

Untuk kerugian materi, tambahnya, masih didata oleh dinas terkait berapa total kerugian dampak banjir tersebut. "Tidak ada korban jiwa akibat banjir setelah curah hujan cukup tinggi tersebut," katanya.

Baca juga: Satu mobil tertimpa longsor di Jalan Sumbar-Riau

Baca juga: Jalan Sumbar - Riau sudah bisa dilewati usai longsor


Selain itu, lanjutnya, tanah longsor juga menutup ruas jalan nasional yang menghubungkan Bukittinggi menuju Pasaman, tepatnya di Jorong Anak Aia Kijang, Nagari Nan Tujuah.

Material longsor telah dibersihkan oleh UPT Balai Jalan Provinsi, akses Jalan sudah kembali normal pada Senin (1/5) sekitar pukul 01.20 WIB.

"Pembersihan material tanah longsor menggunakan alat berat milik UPT Balai Jalan Provinsi," katanya.

Ia mengimbau warga dan pengendara untuk meningkatkan kewaspadaan saat melewati daerah rawan longsor dengan cara tidak melanjutkan perjalanan saat curah hujan tinggi.

Selain itu melihat tanda-tanda alam, tidak melewati daerah longsor pada malam hari dan lainnya. "Ini dilakukan agar terhindari dari bencana saat melanda daerah itu," katanya.

Baca juga: Coba selamatkan bocah tenggelam, warga Rohul ini justru hanyut di Pantai Padang

Baca juga: Menhan Prabowo Subianto ingin rintis sekolah unggulan di Sumbar