Jon Erizal dorong PT Semen Indonesia bangun infrastruktur ramah lingkungan

id Berita hari ini, berita riau terbaru, berita riau antara,BUMN

Jon Erizal dorong PT Semen Indonesia bangun infrastruktur ramah lingkungan

Anggota Komisi VI DPR RI Dr. H. Jon Erizal, SE. MBA dalam suatu kesempatan sebagai nara sumber memaparkan penting pembangunan infrastruktur di hadapan 100 UMKM di pekanbaru. (Antara/Frislidia.)

Pekanbaru (ANTARA) - Anggota Komisi VI DPR RIJon Erizalmendorong PT. Semen Indonesia dalam membangun infrastruktur yang berkelanjutan aman dan ramah lingkungan.

"Pembangunan infrastruktur sangat penting terlebih bagi Indonesia, negara kepulauan dengan kekhasan kondisi geografis sehingga pemerintah terus berupaya meningkatkan konektivitas antar kawasan dan melakukan pemerataan pembangunan hingga ke pedesaan," kata Jon Erizal, dalam keterangannya kepada Antara di Pekanbaru, Selasa.

Ia mengatakan, infrastruktur menjadi penopang peradaban suatu bangsa serta mendukung percepatan produktivitas dan transformasi ekonomi menuju visi Indonesia Maju 2045.

Karena itu, katanya, pembangunan infrastruktur menjadi salah satu fokus kebijakan pemerintah di tahun 2023

Jon Erizal menjelaskan itu kepada para seratus-an UMKM di Pekanbaru terkait penting membangun infrastruktur yang berkelanjutan dan ramah lingkungan.

Product Management PT. Semen Indonesia SIG, Aris Wiratama mengatakan, bahwa Pemerintah memiliki dua prioritas yang berkaitan dengan infrastruktur pada 2023.

Pertama, mempercepat penyelesaian pembangunan infrastruktur prioritas nasional, kedua, mendorong pertumbuhan sentra-sentra ekonomi baru, termasuk Ibu Kota Nusantara (IKN).

"Selain Kementerian PUPR, instansi lain yang berperan penting dalam pembangunan infrastruktur ini adalah Kementerian BUMN dan sebagai perpanjangan tangan pemerintah, salah satu BUMN yang bergerak di industri bahan bangunan, yaitu PT Semen Indonesia (Persero) Tbk atau SIG," katanya.

PT Semen Indonesia, katanya lagi, merupakan produsen bahan bangunan terbesar di Indonesia dan bahkan Asia Tenggara dengan total kapasitas produksi sebanyak 52,6 juta ton semen per tahun.

SIG katanya adalah holding company yang memayungi enam anak usaha produsen semen yaitu, Semen Padang, Semen Gresik, Semen Tonasa, Solusi Bangun Indonesia, Semen Baturaja dan Thang Long Cement Company di Vietnam.