Ankara/Damaskus (ANTARA) - Jumlah korban jiwa akibat gempa bumi dahsyat yang mengguncang Turkiye dan Suriah pada Senin (6/2) bertambah menjadi 8.364 orang, menurut data yang dirilis oleh pihak berwenang dan tim penyelamat.
Jumlah korban jiwa terbaru dari gempa bumi dahsyat di Turki mencapai 5.894, dengan 34.810 orang lainnya luka-luka, seperti dilaporkan kantor berita negara itu Anadolu pada Rabu (8/2), yang mengutip pernyataan Wakil Presiden Turki Fuat Oktay.
Sementara itu di Suriah, setidaknya 1.250 orang tewas dan 2.050 orang lainnya luka-luka, kata Kementerian Kesehatan Suriah.
Petugas penyelamat mengatakan bahwa setidaknya 1.220 orang tewas dan lebih dari 2.600 orang terluka di kawasan yang dikuasai pemberontak di Suriah, seperti dikutip sejumlah laporan media.
Gempa bermagnitudo 7,7 mengguncang Provinsi Kahramanmaras di Turki selatan pada Senin pukul 04.17 waktu setempat (08.17 WIB), diikuti oleh gempa bermagnitudo 6,4 beberapa menit kemudian di Provinsi Gaziantep, Turkiye selatan, dan gempa bermagnitudo 7,6 pada pukul 13.24 waktu setempat (17.24 WIB) di Kahramanmaras
Tim penyelamat China yang beranggotakan 82 orang tiba di Bandar Udara Adana di Turkiye pada Rabu pukul 04.30 waktu setempat (08.30 WIB) setelah menempuh perjalanan lebih dari 8.000 km dengan pesawat sewaan Air China.
Baca juga: Tim KBRI Ankara berhasil evakuasi 123 WNI di wilayah gempa Turki
Baca juga: Kemenag imbau umat Islam gelar Shalat Ghaib doakan korban gempa Turki-Suriah
Jumlah korban jiwa akibat gempa dahsyat Turki dan Suriah tembus angka 8.000 orang
