Jakarta (ANTARA) - Menteri Keuangan Sri Mulyani selaku Sekretaris Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah (KNEKS) melaporkan persiapan Rapat Pleno KNEKS kepada Wakil Presiden RI KHMa'ruf Amin selaku Ketua Harian KNEKS di kediaman Wapres, Jakarta, Senin.
Rapat Pleno ketiga KNEKS yang merupakan amanah dari Peraturan Presiden Nomor 28 Tahun 2020 tentang Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah akan dilaksanakan pada Selasa (20/12) dengan agenda evaluasi program kerja pemerintah mengenai pengembangan ekonomi syariah beserta pembahasan tindak lanjutnya.
Beberapa program kerja tersebut antara lain percepatan sertifikasi halal bagi pelaku usaha mikro dan kecil, pembangunan infrastruktur dengan skema kerja sama pemerintah dengan badan usaha (KPBU) syariah, transformasi pengelolaan wakaf nasional, dukungan ekspor bagi UKM industri halal, serta penguatan kelembagaan untuk pengembangan ekonomi syariah oleh pemerintah daerah.
Rapat Pleno KNEKS yang mengusung tema “Wujudkan Indonesia Menjadi Produsen Halal Terkemuka di Dunia” ini akan dilaksanakan di Istana Wakil Presiden, dan dihadiri oleh 16 Anggota KNEKS yang terdiri atas pimpinan kementerian/ lembaga, Bank Indonesia, Otoritas Jasa Keuangan, Majelis Ulama Indonesia, serta Kamar Dagang dan Industri.
Berdasarkan siaran pers yang diterima di Jakarta, Senin, Rapat Pleno KNEKS diharapkan mampu mempercepat inisiatif pengembangan ekonomi syariah oleh seluruh pihak terkait untuk mewujudkan visi Indonesia menjadi pusat ekonomi syariah terkemuka dunia.
KNEKS merupakan lembaga nonstruktural yang dipimpin Presiden dan Wakil Presiden, yang secara khusus bertugas mempercepat, memperluas, dan memajukan pengembangan ekonomi dan keuangan syariah dalam rangka mendukung ketahanan ekonomi nasional.
Pembentukan KNEKS merupakan salah satu komitmen pemerintah dalam mengelola potensi ekonomi syariah agar dapat berkontribusi secara optimal pada perekonomian nasional sesuai kondisi perekonomian dan kearifan lokal masyarakat Indonesia.
Pada kesempatan tersebut, Menteri Keuangan didampingi Plt Direktur Eksekutif KNEKS Taufik Hidayat, Plt Kepala Sekretariat KNEKS Oza Olavia, dan Sekretaris Jenderal Kementerian Keuangan Heru Pambudi.
Sementara itu Wapres Ma'ruf Amin didampingi oleh Kepala Sekretariat Wapres Ahmad Erani Yustika, Deputi Bidang Dukungan Kebijakan Ekonomi dan Peningkatan Daya Saing Guntur Iman Nefianto, Staf Khusus Wapres Masduki Baidlowi.
Baca juga: Sri Mulyani menyatakan pengembangan manufaktur merupakan bentuk transformasi ekonomi RI
Baca juga: Menkeu Sri Mulyani ungkapkan ada aset Rp1.464 triliun yang perlu dikelola saat pindah IKN
Berita Lainnya
Menteri ESDM Bahlil sebut kenaikan PPN 12 persen tak pengaruhi harga BBM
19 December 2024 16:58 WIB
Prof Haedar Nashir terima anugerah Hamengku Buwono IX Award dari UGM
19 December 2024 16:35 WIB
NBA bersama NBPA hadirkan format baru untuk laga All-Star 2025
19 December 2024 16:16 WIB
PPN 12 persen, kebijakan paket stimulus dan dampak terhadap ekonomi
19 December 2024 15:53 WIB
Pertamina Patra Niaga siap lanjutkan program BBM Satu Harga di 2025
19 December 2024 15:47 WIB
BNPT-PBNU sepakat terus perkuat nilai Pancasila cegah ideologi radikalisme
19 December 2024 15:38 WIB
Maskapai Garuda Indonesia tambah pesawat dukung operasional di liburan
19 December 2024 15:19 WIB
Kemenekraf berkolaborasi untuk bantu promosikan produk kreatif
19 December 2024 14:52 WIB