Presiden Jokowi: Penggunaan mesin pertanian akan tekan kerugian pangan

id Berita hari ini, berita riau terbaru, berita riau antara, mesin pertanian

Presiden Jokowi: Penggunaan mesin pertanian akan tekan kerugian pangan

Presiden Joko Widodo memberikan keterangan pers usai meluncurkan lumbung pangan (food estate) berbasis mangga dan Taksi Alsintan di Kabupaten Gresik, Provinsi Jawa Timur, Senin, (22/8/2022) (ANTARA/HO-BPMI Setpres-Muchlis Jr/pri)

Jakarta (ANTARA) - Presiden Joko Widodo menyebut mesin combine harvester atau pemanen kombinasi dapat menekan food loss atau kerugian produksi pangan dan meningkatkan produktivitas sektor pertanian.

"Kalau kita mau produktif, food loss dari setiap produksi bisa ditekan, satu-satunya pakai ini combine harvester ini," kata Presiden dalam keterangan daring usai meluncurkan food estate berbasis mangga dan taksi alsintan di Gresik, Jawa Timur, Senin.

Jokowi mengatakan tingkat food loss Indonesia masih tinggi yakni mencapai 12-13 persen.

Menurutnya mesin pemanen kombinasi dapat memotong sekitar enam hingga tujuh persen dari food loss di dalam produksi.

Di sisi lain Presiden menyampaikan kehadiran alat produksi alsintan baik mesin pemanen kombinasi, traktor, maupun Rice Milling Unit (RMU) atau mesin penggiling padi, akan menjawab kekurangan sumber daya manusia di sektor pertanian.

"RMU itu kalau yang lama kan banyak yang menjadi beras pecahnya. Tapi kalau pakai Rice Milling Unit yang modern bisa ditekan 6-7 persen kehilangan beras yang rusaknya, dan itu enam persen sudah bisa dipakai untuk mencicil mesin RMU yang ada. Saya kira kita pola pikirnya harus mulai kita balik ya," kata Jokowi.

Baca juga: Presiden Jokowi minta tingkatkan produksi mangga di Gresik penuhi domestik-ekspor

Baca juga: Presiden Jokowi sebut penugasan perwira aktif TNI di K/L belum mendesak