Pekanbaru (ANTARA) - Juru bicara (Jubir) Penanganan COVID-19 Provinsi Riau dr Surya Hajar Fitria Dana mengingatkan warga setempat tetap waspada dan disiplin pada protokol kesehatan, karena saat ini kasus terkonfirmasi alami peningkatan.
"Kasus aktif di Riau sampai hari ini sudah 19 orang, dengan rincian 4 orang dirawat di rumah sakit dan 15 orang isolasi mandiri di rumah," kata dr Surya Hajar Fitria Dana di Pekanbaru, Senin.
Surya Hajar memastikan jika peningkatan kasus saat ini bukan disebabkan adanya kasus sub varian Omicron atau Omicron BA.4 dan BA.5.
"Sampai hari ini belum kita temukan kasus sub varian Omicron BA.4 dan BA.5, yang ada di Riau kini COVID-19 biasa," kata dia.
Sejauh ini lanjut dia, kondisi pasien terkonfirmasi rata-rata bergejala ringan sehingga bisa diisolasi di rumah saja. "Adapun yang dirawat di rumah sakit karena ada penyakit bawaan," terangnya.
Surya Hajar menyampaikan, kasus harian di Provinsi Riau pada Ahad terdapat penambahan satu kasus baru. Dengan adanya penambahan itu maka total kasus aktif di Riau menjadi 19 orang.
"Untuk pasien yang dinyatakan sembuh dan meninggal dunia hari ini tidak ada. Sehingga total kumulatif kasus konfirmasi hingga saat ini 150.486 orang," tukasnya.
Berita Lainnya
Pasien anak rawat inap akibat vape melonjak hingga 733 persen sejak 2020
23 April 2024 14:26 WIB
Puasa bukan penghalang bagi pasien wasir untuk jalani operasi
24 March 2024 14:07 WIB
Dokter sebut alat bantu dengar tidak bisa dipakai oleh pasien seumur hidup
21 March 2024 15:48 WIB
Pasien BPJS Kesehatan dalam kondisi emergensi bisa dilayani dimana saja
21 March 2024 7:36 WIB
RS Jiwa Tampan giatkan sosialisasi terima pasien sembuh pulang
17 February 2024 21:11 WIB
Penggunaan obat kumur bisa tingkatkan kadar gula darah pasien diabetes dan Alzheimer
17 February 2024 11:46 WIB
RSJ Tampan siapkan pemulangan 98 pasien, satu asal Thailand
17 December 2023 15:02 WIB
Para pasien diabetes masih boleh konsumsi gula pasir, benarkah?
21 November 2023 17:02 WIB