Pekanbaru (ANTARA) - Aksi dari sekelompok remaja samakin brutal, komplotan yang diduga geng motor membuat resah warga Kota Pekanbaru dan pengguna jalan menjadi korban tindakan anarkis mereka di Jalan Tuanku Tambusai, Minggu (5/6).
Pada rekaman kamera pengawas, sekelompok remaja ini menendang pengendara yang lewat hingga terjatuh kemudian mengeroyok korban hingga terkapar.
Setelah korbannya terkapar, komplotan geng motor itu lalu pergi begitu saja. Korban terkapar di aspal jalan dan sepeda motornya berada tidak jauh dalam kondisi tumbang.
Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Kepolisian Resor Kota (Polresta) Pekanbaru saat dikonfirmasi, Senin, menyebutkan pihaknya tengah mendalami kasus tersebut.
"Informasi ini kita dalami," sebut Kasatreskrim Polresta Pekanbaru Kompol Andrie.
Langkah yangtengah dilakukan ialah memeriksa rekaman kamera pengawas guna mengidentifikasi para pelaku.
"Kita sedang menelusuri dari rekaman CCTVserta berkoordinasi dengan Dishub dan Lantas," lanjut Andrie.
Berselang beberapa jam seusai komplotan geng motor tersebut beraksi, pihak kepolisian mengamankan beberapa remaja dari sebuah toko ritel modern di Jalan Tuanku Tambusai. Remaja tersebut dikejar warga dan dicurigai pelaku begal.
Saat ditayakan hal ini, Kompol Andrie menjawab tengah mendalami keterlibatan remaja tersebut dengan komplotan geng motor itu. "Terkait hubungan remaja ini dengan geng motor yang meresahkan warga ini perlu dilakukan pendalaman," pungkasnya.
Diketahui beberapa tahun lalu warga Pekanbaru juga kerap dibuat resah oleh komplotan geng motor yang seringkali melakukan aksi brutal.
Baca juga: Sarang geng motor ini digerebek polisi
Baca juga: Polisi mengungkap aksi anarkis geng motor Jambi didanai seorang PSK
Viral, diduga geng motor aniaya pengendara di Pekanbaru
Rekaman CCTV saat diduga geng motor mengeroyok pengendara (ANTARA/Tangkapan layar)
