Jakarta (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Serang, Banten, mencatat
empat kecamatan dari enam kecamatan di Kota Serang terdampak banjir akibat curah hujan yang tinggi mengguyur daerah itu sejak Senin (28/2) sore.
Data BPBD Kota Serang menyebutkan ada sekitar 10 titik perumahan atau pemukiman warga yang paling parah terkena dampak banjir akibat meluapnya sejumlah sungai menyusul curah hujan yang tinggi.
"Dari enam kecamatan yang ada di Kota Serang, empat kecamatan yang paling parah terdampak banjir," kata Kepala BPBD Kota Serang, Diat Hermawan di Serang, Selasa.
Baca juga: Dua desa di Kabupaten Kupang diterjang banjir, satu warga dilaporkan hilang
Bahkan, kata dia, data sementara di BPBD Kota Serang, ada dua orang korban meninggal dunia akibat terkena longsoran dan satu orang tersengat listrik.
Di antara lokasi paling parah terkena banjir di Perumahan Padma Raya Jln KH Jamhari dan Kaujon Buah Gede Kelurahan Serang Kecamatan Serang Kota Serang.
Komandan Satuan Brimob Polda Banten Kombes Pol Dwi Yanto Nugroho mengatakan, pihaknya telah menurunkan Tim Search and Rescue (SAR) Brimob Polda Banten untuk mengevakuasi korban banjir di wilayah tersebut.
Dwi Yanto menjelaskan bahwa personel Satbrimob Polda Banten dan jajarannya telah disiagakan dan dikerahkan sesuai dengan instruksi Kapolda Banten tentang antisipasi Bencana,
Baca juga: Kuasa hukum korban banjir sebut Anies tak serius tangani banjir, gugatan warga dikabulkan PTUN
"Sesuai dengan instruksi Kapolda Banten hari ini personel Satbrimob Polda Banten membantu masyarakat yang terdampak banjir karena sebelumnya kami telah melaksanakan siaga bencana, baik peralatan maupun personel," katanya.
Selain itu, puluhan personel Ditpolairud Polda Banten lakukan evakuasi korban banjir di Perumahan Rahayu Residence Kota Serang.
"Di beberapa wilayah di Kota Serang mengalami banjir. Untuk itu, kami Ditpolairud Polda Banten turun langsung untuk melakukan evakuasi kepada masyarakat yang terdampak banjir," kata Dirpolairud Polda Banten Kombes Pol Giuseppe Reinhard Gultom
Gultom menjelaskan bahwa dalam pelaksanaan evakuasi tersebut Ditpolairud Polda Banten menggunakan perlengkapan SAR.
Gultom mengatakan, evakuasi di Perumahan Rahayu Residance Kota Serang berjalan dengan lancar dan masyarakat dalam keadaan aman.
Baca juga: Legislator pesimistis banjir Pekanbaru dapat diatasi
Berita Lainnya
Mensos-Menko Pemberdayaan Masyarakat percepat nol kemiskinan ekstrem di Indonesia
18 December 2024 17:19 WIB
Kemenag berhasil raih anugerah keterbukaan informasi publik
18 December 2024 17:00 WIB
Dokter menekankan pentingnya untuk mewaspadai sakit kepala hebat
18 December 2024 16:37 WIB
Indonesia Masters 2025 jadi panggung turnamen terakhir The Daddies
18 December 2024 16:28 WIB
Menko Pangan: Eselon I Kemenko Pangan harus fokus pada percepatan swasembada pangan
18 December 2024 16:13 WIB
ASEAN, GCC berupaya perkuat hubungan kerja sama kedua kawasan
18 December 2024 15:57 WIB
Pramono Anung terbuka bagi parpol KIM Plus gabung tim transisi pemerintahan
18 December 2024 15:51 WIB
Pertamina berencana akan olah minyak goreng bekas jadi bahan bakar pesawat
18 December 2024 15:12 WIB