Jakarta (ANTARA) - Satu korban dugaan penembakan di Exit Tol Bintaro, Jumat (26/11) hingga saat ini masih menjalani perawatan intensif di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.
Kepala Bidang Pelayanan Medis RS Polri Kramat Jati Kombes Pol Yayok Witarto di Jakarta, Senin, mengatakan tim dokter telah melakukan tindakan operasi terhadap satu korban penembakan tersebut.
"Saat ini masih dirawat satu orang, kemarin sudah dilakukan perawatan oleh dokter spesialis bedah. Saat ini jalani perawatan intensif di RS Polri," kata Yayok.
Yayok menambahkan bahwa korban juga sudah menjalani tindakan operasi pada bagian perut akibat peristiwa penembakan tersebut.
"Sudah dilakukan tindakan operasi di daerah perutnya," ujar Yayok.
Meski demikian, Yayok mengatakan pihaknya tidak bisa menjelaskan mengenai luka-luka yang dialami korban penembakan tersebut.
Namun tim dokter masih terus melakukan observasi secara ketat kondisi korban.
"Tentang kondisi luka tidak bisa disampaikan," tutur Yayok.
Sebelumnya telah terjadi penembakan oleh orang tak dikenal di Exit Tol Bintaro, Jakarta Selatan, pada Jumat (26/11) sekitar pukul 19.00 WIB. Dua orang menjadi korban dalam peristiwa tersebut.
Satu korban penembakan meninggal dunia setelah sebelumnya menjalani perawatan intensif di RS Polri Kramat Jati. Sementara datu korban lain masih jalani perawatan.
Orang tidak dikenal yang menjadi terduga pelaku, saat ini masih dalam pencarian oleh Polda Metro Jaya.
Baca juga: Tiga terduga penembak anggota TNI di Aceh ditangkap
Berita Lainnya
BPS catat harga gabah dan beras pada November mengalami penurunan
02 December 2024 16:27 WIB
BPBD catat ketinggian banjir rob sempat 40 centimeter pada Senin pagi
02 December 2024 16:18 WIB
BRK Syariah sabet penghargaan sebagai pionir digitalisasi pemerintah daerah
02 December 2024 16:15 WIB
Airlangga sebut inflasi dan pertumbuhan ekonomi landasan UMP 6,5 persen
02 December 2024 14:14 WIB
Pasukan Israel tak berhenti serang Lebanon selatan meski ada gencatan senjata
02 December 2024 13:34 WIB
Dietisien: Tempe merupakan produk nabati yang baik untuk jantung
02 December 2024 13:23 WIB
Kemenag tunggu undangan DPR soal pembahasan biaya penyelenggaraan haji
02 December 2024 12:47 WIB
Badan Gizi Nasional tinjau dapur penyedia makan bergizi di lanud
02 December 2024 12:34 WIB