Kabul (ANTARA) - Tiga tersangka dalam serangan bom masjid di Provinsi Nangarhar, Afghanistan timur pada Jumat (12/11) ditangkap, kata juru bicara Taliban, Sabtu.
"Tersangka diamankan beberapa jam pascaserangan. Mereka masih diinterogasi," tulis juru bicara Zabihullah Mujahid di Twitter.
Baca juga: Pasukan Taliban hancurkan sel ISIS setelah ledakan terjadi di Kabul
Sebuah bom rakitan yang ditaruh di dalam sebuah masjid meledak selama shalat Jumat di distrik Spin Ghar di Nangarhar.
Dalam peristiwa itu 15 orang terluka, termasuk imam masjid.
Baca juga: Taliban umumkan bandara Kabul siap kembali beroperasi
Sejauh ini tidak ada kelompok yang mendaku bertanggung jawab atas insiden tersebut.
Provinsi pegunungan itu menjadi lokasi sederet serangan bom yang diakui oleh afiliasi ISIS setempat dalam beberapa bulan belakangan.
Baca juga: Penerbangan komersial internasional Afghanistan dimulai lagi
Baca juga: Semua tentara AS telah selesai ditarik dari Afghanistan
Sumber: Xinhua
Berita Lainnya
Menteri ESDM Bahlil sebut kenaikan PPN 12 persen tak pengaruhi harga BBM
19 December 2024 16:58 WIB
Prof Haedar Nashir terima anugerah Hamengku Buwono IX Award dari UGM
19 December 2024 16:35 WIB
NBA bersama NBPA hadirkan format baru untuk laga All-Star 2025
19 December 2024 16:16 WIB
PPN 12 persen, kebijakan paket stimulus dan dampak terhadap ekonomi
19 December 2024 15:53 WIB
Pertamina Patra Niaga siap lanjutkan program BBM Satu Harga di 2025
19 December 2024 15:47 WIB
BNPT-PBNU sepakat terus perkuat nilai Pancasila cegah ideologi radikalisme
19 December 2024 15:38 WIB
Maskapai Garuda Indonesia tambah pesawat dukung operasional di liburan
19 December 2024 15:19 WIB
Kemenekraf berkolaborasi untuk bantu promosikan produk kreatif
19 December 2024 14:52 WIB