Siak (ANTARA) - Bupati Siak sebagai Ketua Satuan Tugas Pelaksanaan Pembatasan Kegiatan Masyarakat level 4 bersama Kepala Kepolisian Resor setempat dan beberapa instansi terkait meninjau pelaksanaan tes usap antigen karyawan PT Indah Kiat Pulp and Paper yang ditargetkan 1000 orang.
"Ini sesuai amanah instruksi dari menteri dalam negeri nomor 31 tahun 21 tentang PPKM level 4kita harus mengetes 7400 orang dalam satu hari,"kata Alfedri di aula PT IKPP Kecamatan Tualang.
Sebelumnya kata dia para Aparatur Sipil Negara dan Honorer di Pemerintah Kabupaten Siak juga sudah melaksanakan tes usap. Kemudian perusahaan-perusahaan yang berada di Siak dan anak anak yang belajar di pesantren untuk melakukan tes usap secara masal.
Ini lanjut dia untuk mengetahui peningkatan dan penurunan secara masif. Diharapkan dengan dilakukan tes masif ini bisa melihat kondisi langkah langkah terobosan secara tepat bagaimana upaya untuk mengurangi virus COVID-19.
"Itu dengan meningkatkan kesembuhan dan mengurangi kematian sehingga dapat mencari solusi terbaik," tambah Alfedri.
Alfedri Mengingatkan kepada masyarakat untuk mau dites. Pasalnya kalau diketahui lebih awal, maka akan lebih cepat tim medis untuk menangani.
"Cepat dan tepat pemberian obat sehingga dapat mengurangi tingkat kematian jadi jangan sampai parah baru dibawa ke rumah sakit," ujar Alfedri.
Kapolres Siak AKBP Gunar Rahadiyanto menambahkan terdapat 900 lebih karyawan yang dites. Hasilnya ada tiga orang dinyatakan reaktif maka yang bersangkutan wajib menjalani isolasi.
"Yang bersangkutan diharapkan tidak ada keluyuran ke mana-mana karena akan kita awasi dari satgas RT/RW serta satgas kampung dan saya perintahkan pengawasan yang ketat dari Bhabinkamtibmas,” ungkap AKBP Gunar.