Pekanbaru (ANTARA) - SMK Negeri Pertanian Terpadu Riau dan SMK Negeri 1 Kempas Riau bekerjasama dengan PT Arara Abadi selama enam bulan untuk meningkatkan daya saing lulusan sekolah kejuruan berbasis kompetensi yang bertautan dengan industri dan dunia kerja.
"PT Arara Abadi melalui BPPM setiap tahunnya telah bekerjasama dengan lembaga pendidikan di Riau dalam pelaksanaan PKL atau magang bagi siswa dan mahasiswa sebagai bagian dari program pendidikan dan pelatihan," kata Riyandoko, Kepala BPPM, PT Arara Abadi–Sinarmas Forestry di Siak, Selasa.
Kerjasama tersebut ditandai dengan penandatanganan perjanjian kerjasama (PKS) antara Kepala Sekolah SMK Negeri Pertanian Terpadu Riau Dra.Sudarti.MM dan Kepala Sekolah Negeri 1 Kempas RiauBedrizon dengan PT Arara Abadi–Sinarmas Forestry Riau.
Acara itu digelar di Balai Pelatihan dan Pengembangan Masyarakat (BPPM)–PT Arara Abadi–Sinarmas Forestry, Desa Pinang Sebatang Barat Tualang. PT Arara Abadi diwakili oleh Riyandoko selaku Kepala BPPM, PT Arara Abadi–Sinarmas Forestry.
"Selama mengikuti program ini peserta akan mendapat pelatihan dan pendampingan dari petugas di BPPM dalam mengembangkan kemampuan spesifik untuk melakukan suatu pekerjaan (hard skill) kemampuan peserta cocok dengan profil yang dicari perusahaan (soft skill) di bidang pertanian tanaman pangan dan hortikultura," katanya.
KepalaSMK Negeri Pertanian TerpaduDra.Sudarti.MM mengatakan, tujuan dari kerjasama ini adalah untuk pengembangan Sekolah Menengah Kejuruan berbasis kompetensi yang bertautan dengan industri dan dunia kerja meliputi ruang lingkup penyelarasan kurikulum, pelaksanaan proses pembelajaran dan pelaksanaan praktik kerja lapangan (PKL).
Ia menyebutkan, kerjasama dengan BPPM Arara Abadi merupakan kerjasama pertama dan berharap kerjasama dengan durasi dua tahun ajaran ini dapat mendukung pengembangan SMK dalam menghasilkan lulusan yang sesuai dengan kebutuhan industri dan dunia kerja.
"Selain program PKL, ke depan diharapkan ada guru tamu dari industri dan dunia kerja yang dapat mengalokasikan waktu untuk mengajar di sekolah," kata Sudarti.
Kepala SMK Negeri 1 KempasBedrizon, menyatakan bahwa dengan kegiatan PKL ini dapat meningkatkan kompetensi dan membangun jiwa kewirausahaan bagi siswa sehingga lulusannya memiliki karakter siap kerja, santun, mandiri dan kreatif.