Jakarta (ANTARA) - Epson Indonesia merilis mesin pencetak (printer) ColorWorks C6050 dan C6550 yang menyasar pengusaha kecil dan menengah untuk membuat label produk makanan, minuman, kimia hingga manufaktur ringan.
Seri printer ColorWorks dirancang untuk meningkatkan produktivitas tanpa mengurangi kualitas hasil pada pencetakan label sesuai dengan permintaan (on demand label printing).
Baca juga: Epson Service Center Pekanbaru Berikan Anda Garansi 3 Hari Selesai
"Kami dengan bangga memproduksi printer seri buatan Indonesia yang juga menjadi bagian dari komitmen kami terhadap industri label yaitu dengan menyadari bahwa industri label sangat beragam, baik dari karakteristik penggunaan serta segmen industrinya," kata Head of Marketing Epson Indonesia Riswin Li dalam siaran pers, Senin.
"Oleh karena itu, Epson hadir dengan menawarkan berbagai solusi pencetakan untuk memenuhi kebutuhan pelanggan yang mencari kualitas cetak, kecepatan, dan hasil cetak dengan kualitas terbaik," kata dia.
C6050P and C6550P merupakan printer label inkjet yang dilengkapi "peeler" untuk mengurangi kesulitan saat mengupas kertas belakang label secara manual, sehingga membuat pencetakan label warna lebih cepat sekaligus mampu meningkatkan efisiensi pada lini produksi.
Printer seri ini juga memiliki fitur auto-cutter yang memungkinkan perusahaan melakukan pencetakan secara mandiri dan lebih menghemat waktu maupun biaya berkat penyesuaian jumlah lembar berdasarkan kebutuhan.
Fitur lain pada printer itu adalah teknologi Printhead Epson PrecisionCore yang diintegrasikan ke dalam seri ColorWorks dan nozel bulat printhead PrecisionCore yang menghasilkan tetesan tinta presisi.
Printer C6550 terdiri auto cutter dan peeler untuk menghasilkan lebar cetak maksimum sebesar 211,9mm dengan kecepatan maksimum 85 mm/det (300x600 dpi). Sedangkan seri C6050 mencakup auto cutter dan peeler dengan lebar cetak maksimum 108mm dan kecepatan maksimum 119mm/det (300x600 dpi).
Pewarta: Alviansyah Pasaribu
Berita Lainnya
BPS catat harga gabah dan beras pada November mengalami penurunan
02 December 2024 16:27 WIB
BPBD catat ketinggian banjir rob sempat 40 centimeter pada Senin pagi
02 December 2024 16:18 WIB
BRK Syariah sabet penghargaan sebagai pionir digitalisasi pemerintah daerah
02 December 2024 16:15 WIB
Airlangga sebut inflasi dan pertumbuhan ekonomi landasan UMP 6,5 persen
02 December 2024 14:14 WIB
Pasukan Israel tak berhenti serang Lebanon selatan meski ada gencatan senjata
02 December 2024 13:34 WIB
Dietisien: Tempe merupakan produk nabati yang baik untuk jantung
02 December 2024 13:23 WIB
Kemenag tunggu undangan DPR soal pembahasan biaya penyelenggaraan haji
02 December 2024 12:47 WIB
Badan Gizi Nasional tinjau dapur penyedia makan bergizi di lanud
02 December 2024 12:34 WIB