Washington (ANTARA) - Presiden terpilih Amerika Serikat Joe Biden pada Kamis (19/11) menyebut penolakan Presiden petahana Donald Trump terhadap hasil pemilihan presiden 3 November "sama sekali tidak bertanggung jawab".
Trump mengajukan tuntutan hukum di berbagai negara bagian dan mengeklaim, tanpa bukti, bahwa dirinya adalah pemenang yang sah.
Baca juga: Tanggapan Joe Biden terhadap Trump yang tak mau mengaku kalah
Pemerintahan Trump menolak mengakui Biden sebagai pemenang.
Penolakan itu menghalangi tim transisi Biden untuk mendapatkan pendanaan dan ruang kantor.
Sang presiden terpilih juga menjadi tidak bisa mendapatkan pengarahan-pengarahan rahasia.
Ketika berbicara usai menelepon para gubernur negara bagian, Biden mengatakan dirinya tidak khawatir bahwa penolakan Trump untuk mengakui hasil pilpres akan mencegah pemindahan kekuasaan.
Namun menurutnya, sikap Trump itu "merupakan pesan yang mengerikan soal siapa kita sebagai sebuah negara."
Baca juga: Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan akhirnya selamati Biden, ucapkan terima kasih kepada Trump
Baca juga: Biden merasa terhormat telah terpilih, ini pernyataan Trump
Sumber: Reuters
Pewarta : Asri Mayang Sari
Berita Lainnya
NBA bersama NBPA hadirkan format baru untuk laga All-Star 2025
19 December 2024 16:16 WIB
PPN 12 persen, kebijakan paket stimulus dan dampak terhadap ekonomi
19 December 2024 15:53 WIB
Pertamina Patra Niaga siap lanjutkan program BBM Satu Harga di 2025
19 December 2024 15:47 WIB
BNPT-PBNU sepakat terus perkuat nilai Pancasila cegah ideologi radikalisme
19 December 2024 15:38 WIB
Maskapai Garuda Indonesia tambah pesawat dukung operasional di liburan
19 December 2024 15:19 WIB
Kemenekraf berkolaborasi untuk bantu promosikan produk kreatif
19 December 2024 14:52 WIB
Mengapa tidur menggunakan lensa kontak dapat bahayakan mata, begini penjelasannya
19 December 2024 13:25 WIB
Erick Thohir beberkan hasil transformasi sepak bola Indonesia ke FIFA
19 December 2024 13:18 WIB