Pekanbaru (ANTARA) - PT Angkasa Pura II selaku pengelolaBandara Sultan Syarif Kasim II (SSK II) di Kota Pekanbaru, Riau, memangkas jam operasional bandara selama empat jam untuk mencegah penularan virus Corona jenis baru.
Eksekutif General Manager Bandara SSK II, Yogi Prasetyo di Pekanbaru, Minggu, menjelaskan kini tinggal ada 26 pesawat yang berangkat dan mendarat di bandara tersebut. Sebelumnya, ia juga mengatakan terjadi penurunan jumlah penumpang hingga50 persen dari kondisi normal yang rata-rata mencapai 10.000 orang dalam sehari.
“Data tanggal 10 April 2020 ada 12 (pesawat) datang, 14 berangkat (total) 26 pergerakan,” katanya.
Keputusan manajemen Angkasa Pura II terbaru berdasarkan Notam (Notice to Airman) B0885/20, jam operasional di Bandara Pekanbaru menjadi pukul 06.00- 20.00 WIB. Jam operasional berkurang empat jam dari sebelumnya dari 06.00-24.00 WIB.
Kebijakan ini berlaku pada10 hingga 30 April 2020.
Sebelumnya, PresidenDirekturPT Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin dalam siaran pers menyatakan ada 12 bandara yang mengalami penyesuaian jam operasional guna optimalisasi layanan dan mendukung pencegahan penyebaran COVID-19.
Bandara-bandara itu adalah Kertajati (Majalengka), Sultan Thaha (Jambi), Depati Amir (Pangkalpinang), Fatmawati Soekarno (Bengkulu), Sultan Iskandar Muda (Aceh), Tjilik Riwut (Palangkaraya),Raja Haji Fisabilillah (Tanjung Pinang), Sultan Mahmud Badaruddin II (Palembang), Radin Inten II (Lampung), Supadio (Pontianak), Sultan Syarif Kasim II (Pekanbaru) dan Banyuwangi,
Di tengah pandemi COVID-19, bandara-bandara tersebut beroperasi dengan waktu yang lebih singkat dibandingkan dengan kondisi normal. Kebijakan ini telah mendapat persetujuan dari regulator dengan diterbitkannya Notice to Airmen terkait jam operasional bagi masing-masing bandara.
“Jam operasional di 12 bandara dipersingkat di tengah pandemi COVID-19, namun demikian PT Angkasa Pura II tetap siaga apabila ada pesawat yang mengalami kendala teknis dan operasional dan membutuhkan bandara untuk mendarat. Kami juga siaga jika ada penerbangan terkait medis dan penerbangan logistik khususnya yang mengangkut sampel infection substance COVID-19,” katanya.
Selain itu, bandara juga tetap dibuka jika ada pesawat yang terpaksa mendarat di luar jam operasional bandara karena misalnya ada keterlambatan keberangkatan di titik asal dan lain sebagainya.
Baca juga: Penumpang di Bandara SSK II Pekanbaru anjlok hingga 50 persen, begini penyebabnya
Baca juga: Penumpang dievakuasi dari Bandara Pekanbaru karena gejala COVID-19
Baca juga: Bandara Pekanbaru semprotkan disinfektan pada tengah malam, begini alasannya
Berita Lainnya
Petugas Keamanan Bandara SSK Pekanbaru tangkap dua pengedar 2 kg sabu
24 August 2024 12:24 WIB
Empat pria simpan sabu di sepatu ditangkap di Bandara Pekanbaru
19 August 2024 11:16 WIB
Pria Aceh ini sering lolos pengawasan saat jemput sabu di Bandara Pekanbaru
07 August 2024 16:57 WIB
Bandara SSK II Pekanbaru akan pindah ke Siak, ini tanggapan Bupati
22 May 2024 20:02 WIB
Pemudik di Bandara SSK II Pekanbaru 157.480 orang
19 April 2024 8:38 WIB
Penumpang Bandara SSK II Pekanbaru 10.329 orang pada H-7
06 April 2024 2:20 WIB
Garuda, Lion Air dan Citilink ajukan tambah penerbangan di Bandara SSK II Pekanbaru
25 March 2024 20:57 WIB
Penumpang Bandara SSK II Pekanbaru 25.924 orang
14 March 2024 7:32 WIB