Pekanbaru (ANTARA) - Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim (SSK) II Pekanbaru resmi melayani penerbangan umrah langsung menuju Jeddah, Arab Saudi. Penerbangan perdana dilakukan pada Senin (14/7), dengan pemberangkatan 210 jamaah menggunakan pesawat Lion Air jenis Boeing 737-9.
Penerbangan rute Pekanbaru–Jeddah ini akan dioperasikan secara reguler dua kali dalam sepekan, yakni setiap hari Senin dan Kamis.
Gubernur Riau Abdul Wahid yang hadir dalam peluncuran penerbangan perdana menyatakan, pembukaan rute ini akan memberikan kemudahan dan efisiensi waktu bagi masyarakat Riau dalam menjalankan ibadah umrah.
“Dengan dibukanya rute ini, maka waktu tempuh untuk calon jemaah menuju ke tanah suci lebih efisien dan perjalanan menjadi lebih nyaman dalam menjalankan ibadah,” ujar Wahid.
General Manager Bandara Internasional SSK II, Radityo Ari Purwoko, mengatakan rute ini merupakan hasil sinergi antara operator bandara, pemerintah daerah, dan maskapai penerbangan.
“Ini adalah wujud nyata kolaborasi bersama, terutama berkat dukungan langsung Bapak Gubernur Riau. Semoga rute ini terus berjalan lancar dan bermanfaat bagi masyarakat,” kata Radityo.
Sementara itu, Direktur Produksi Lion Air, Captain Rachmat Diansyah Putra, menegaskan bahwa pembukaan rute ini menjadi bagian dari komitmen maskapai untuk menjangkau pasar umrah lebih dekat ke masyarakat.
“Ini merupakan bentuk komitmen Lion Air dalam menyediakan akses langsung ke Tanah Suci dari berbagai wilayah di Indonesia, serta memberikan pilihan penerbangan umrah yang lebih efisien dan terjangkau,” jelasnya.
Peluncuran penerbangan perdana turut dihadiri Direktur Utama Super Airjet Ari Azhari, Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Riau Andi Yanto, Kasi Baseops Lanud Roesmin Nurjadin Letkol Lek Ricky Mardiana, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Pekanbaru Budi Cahyadi, serta sejumlah perwakilan otoritas bandara dan agen travel umrah di Riau.