Jenewa (ANTARA) - Jumlah kasus virus corona terkonfirmasi di luar China meningkat 10.955 menjadi 72.469 kasus dalam 24 jam terakhir hingga pukul 10.00 Waktu Eropa Tengah pada Minggu, menurut laporan harian yang dirilis Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
Laporan tersebut menunjukkan total 153.517 kasus infeksi COVID-19 yang dilaporkan secara global hingga Minggu pagi.
Baca juga: Mendorong keterbukaan informasi publik kasus virus corona
Di luar China 333 pasien lainnya meninggal akibat virus corona dibanding hari sebelumnya, menambah jumlah akumulasi kematian menjadi 2.531.
Sembilan negara dan wilayah melaporkan kasus pertama COVID-19, menambah daftar panjang negara yang terjangkit corona menjadi 144.
Di Eropa, episentrum pandemi COVID-19, lebih dari 45.000 kasus dilaporkan oleh lebih dari 50 negara dan kawasan hingga Minggu pagi.
Sejumlah negara Eropa yang terdampak paling parah dengan masing-masing 1.000 kasus seperti Italia, Spanyol, Prancis, Jerman, Swiss dan Inggris, melaporkan lebih dari 37.000 kasus infeksi hingga Minggu pagi.
Selain itu, laporan tersebut menunjukkan bahwa 80 negara dan kawasan di luar China mengalami penularan lokal COVID-19.
Baca juga: Wali Kota Dumai Liburkan Anak Sekolah Antisipasi Penularan Virus Corona
Baca juga: Satu orang anggota Komisi B DPRD DKI alami gejala awal COVID-19
Sumber: Xinhua
Penerjemah: Asri Mayang Sari
Berita Lainnya
Wapres Ma'ruf Amin minta koordinasi penurunan stunting hingga tingkat bawah
24 February 2023 13:37 WIB
Ketua MPR Bambang Soesatyo minta KPU petakan TPS yang tak punya akses internet
02 November 2020 15:02 WIB
Wabah virus corona atau COVID-19 merebak di Korsel, KBRI tingkatkan upaya perlindungan WNI
26 February 2020 12:13 WIB
BPS catat harga gabah dan beras pada November mengalami penurunan
02 December 2024 16:27 WIB
BPBD catat ketinggian banjir rob sempat 40 centimeter pada Senin pagi
02 December 2024 16:18 WIB
BRK Syariah sabet penghargaan sebagai pionir digitalisasi pemerintah daerah
02 December 2024 16:15 WIB
Airlangga sebut inflasi dan pertumbuhan ekonomi landasan UMP 6,5 persen
02 December 2024 14:14 WIB
Pasukan Israel tak berhenti serang Lebanon selatan meski ada gencatan senjata
02 December 2024 13:34 WIB