Beirut (ANTARA) - Tiga partai besar Lebanon sepakat untuk mencalonkan Mohammad Safadi, mantan menteri keuangan, menjadi perdana menteri pemerintahan baru, menurut lembaga penyiar LBCI dan MTV pada Kamis.
Kesepakatan itu dihasilkan pada pertemuan Kamis antara Perdana Menteri Saad al-Hariri, politikus Sunni terkemuka Lebanon, dan perwakilan senior dari kelompok Syiah Amal dan Hizbullah.
Tidak ada komentar resmi dari ketiga partai itu atau pun Safadi. Lembaga penyiar tersebut juga tidak mengidentifikasikan sumber mereka.
Hariri mundur sebagai perdana menteri pada 29 Oktober saat menghadapi gelombang aksi protes yang belum pernah terjadi sebelumnya terhadap politikus berkuasa. Para penguasa disalahkan atas praktik korupsi yang merajalela dan menyeret Lebanon ke dalam krisis ekonomi terpuruk sejak perang saudara 1975-1990.
Hariri tetap menjadi perdana menteri sementara untuk saat ini.
Pascapengunduran diri, Hariri, yang bersekutu dengan Barat dan negara Teluk Arab, mengadakan pertemuan tertutup dengan sejumlah partai termasuk kelompok Hizbullah dukungan Iran, yang menginginkannya agar ia menjadi perdana menteri kembali.
Perdana menteri Lebanon harus dari kalangan Muslim Sunni, menurut sistem pembagian kekuasaan negara itu.
Sirus berita milik Hariri, Mustaqbal Web, menyerbutkan pertemuan antara Hariri, Ali Hassan Khalil dari Gerakan Amal dan Hussein al-Khalil dari Hizbullah membahas soal rekomendasi Safadi untuk posisi tersebut.
Safadi merupakan pengusaha ternama sekaligus anggota parlemen dari kota utara Tripoli. Ia sebelumnya menjabat sebagai menteri keuangan periode 2011-2014 di bawah pemerintahan perdana menteri Najib Mikati.
Sumber: Reuters
Penerjemah: Asri Mayang Sari
Berita Lainnya
Lemkapi minta seluruh kapolda bantu Kementan untuk capai swasembada pangan
27 April 2024 16:32 WIB
Nicholas Saputra mengaku belajar banyak dari serial "Secret Ingredient"
27 April 2024 16:03 WIB
LPAI serukan pemerintah blokir gim daring yang mengandung unsur kekerasan
27 April 2024 15:50 WIB
Ganda putri Lanny/Ribka gandakan keunggulan Indonesia atas Hong Kong
27 April 2024 15:40 WIB
Oppo A60 hadir dengan Snapdragon 680 dan kamera utama 50 MP
27 April 2024 15:33 WIB
Tim SAR perluas pencarian penumpang yang jatuh dari KMP Reinna
27 April 2024 15:27 WIB
Anies Baswedan hormati langkah PKB dan NasDem gabung koalisi Prabowo-Gibran
27 April 2024 15:14 WIB
Houthi akui anggotanya serang kapal tanker Inggris dan tembak jatuh drone AS
27 April 2024 15:07 WIB