Pekanbaru, 11/1 (ANTARA) - Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Riau membuka pusat pelayanan untuk pengaduan peserta ujian seleksi calon pegawai negeri sipil tahun 2010.
"Peserta yang merasa ada kejanggalan dan tidak puas silakan langsung melapor ke kantor BKD Riau," kata Ketua Panitia Seleksi CPNS Pemprov Riau Tengku Fazly Redwan di Pekanbaru, Selasa.
Ia menjelaskan, pusat pengaduan tersebut khusus untuk peserta ujian yang mendaftar di Pemprov Riau. Setiap peserta bisa melaporkan pengaduan pada jam kerja yang mulai berlaku selama tiga hari sejak pengumuman hasil ujian tertulis pada tanggal 11 hingga 13 Januari.
"Pusat pengaduan hanya dibuka selama tiga hari karena kami juga masih banyak kerjaan lainnya," kata Fazly.
Menurut dia, sejauh ini belum ada pengaduan yang masuk. Namun, ia memperkirakan akan banyak komplain karena cukup banyak nama peserta yang tidak tercantum pada daftar kelulusan yang dipampang di sejumlah lokasi.
"Nama yang tidak tercantum bukan karena rekayasa, tapi karena sudah gugur pada penilaian awal," ujarnya.
Ia mengatakan cukup banyak peserta ujian yang gugur dalam proses penilaian awal yang dilakukan akademisi Universitas Indonesia karena sejumlah sebab.
Pertama disebabkan nomor peserta tak teridentifikasi karena kesalahan tulis. Kemudian karena data pendukung, misalnya jenis kelamin, tidak lengkap serta nama jabatan yang diminati tidak sesuai dengan jurusan akademis yang dituju oleh peserta.
"Jadi nama-nama yang tertera di papan pengumuman adalah mereka yang lolos proses seleksi awal dan telah diperiksa kunci jawabannya. Yang namanya tidak ada berarti gugur secara otomatis," katanya.
Berdasarkan data BKD Riau, hanya sebanyak 2.738 orang yang lulus ujian tertulis dari 53.090 peserta yang mengikuti seleksi CPNS Riau 2010 di Pemprov Riau dan 10 kabupaten/kota yang ada. Proses seleksi akan dilanjutkan pada tanggal 18 Januari berupa pendaftaran ulang bagi peserta yang dinyatakan lulus ujian tulis.
