Pekanbaru, 15/12 (ANTARA) - Dinas Pertanian kota Pekanbaru mengatakan, kebutuhan pupuk bersubsidi di Pekanbaru untuk 2010 mencapai 500 ton.
Kepala Distan Pekanbaru Sentot D Prayitno, Rabu mengatakan, pupuk tersebut dianggarkan dalam APBN atas dasar permintaan petani pada 2009, yang dibagikan pada 120 kelompok tani.
Menurut Sentot, ke 120 kelompok tani ini bergerak di pertanian holtikultura, seperti sayuran, buah-buahan, bunga, ubi, jagung dan sebagainya serta untuk pupuk petani padi organik.
Adapun jenis pupuk yang disubsidi adalah urea, NPK, organik dan jenis inilah yang diminta petani untuk disubsidi.
"Pupuk-pupuk ini dibagikan kepada petani yang tergabung dalam 120 kelompok tani yang ada di Pekanbaru, dengan cara mengikuti prosedur yang ditetapkan kelompok," jelasnya.
Sedangkan untuk besarnya subsidi sejauh ini lumayan besar dari harga rata-rata pupuk Rp4.500 perkg petani mendapat subsidi menjadi Rp1.600 perkilogram.
"Sejauh ini yang saya tahu harga subsidi pupuk yang didapat petani menjadi Rp1.600 perkilogram," tegasnya.
Ia menambahkan jumlah pupuk subsidi yang didapat petani Pekanbaru tiap tahunnya mengalami peningkatan. Jika pada 2009 hanya mendapat 250 ton, maka pada 2010 naik menjadi 500 ton.
"Untuk 2011 petani sudah mengusulkan untuk menambah jumlah pasokan pupuk untuk Pekanbaru diperkirakan mencapai 600 ton untuk ketiga jenis pupuk tersebut," tambahnya.
