Mantan dubes Lutfi Rauf yakin pariwisata Indonesia tidak kalah dari Thailand

id Berita hari ini, berita riau terkini, berita riau antara,Mantan dubes

Mantan dubes Lutfi Rauf yakin pariwisata Indonesia tidak kalah dari Thailand

Phukett, salah satu objek wisata andalan di Thailand (Foto: Istimewa)

Jakarta (ANTARA) - Mantan Duta Besar Indonesia untuk Thailand Lutfi Rauf meyakini pariwisata Indonesia tidak kalah jika dibandingkan dengan Thailand mulai dari sisi kekayaan lama, budaya dan sejarahnya.

"Indonesia tidak kalah potensi pariwisatanya dari Thailand. Sejarah kita kaya, budaya kita juga tua. Itu yang membuat Thailand bisa menarik jumlah wisatawan," katanya dalam Trisakti Tourism Award and Conference di Jakarta Convention Center, Kamis.

Baca juga: Menikmati Pesona objek wisata Desa Tanjung Belit, penyangga SM Rimbang Baling

Lutfi yang menjadi Dubes Indonesia untuk Thailand periode 2012-2016 itu menjelaskan sejumlah faktor yang menyebabkan majunya pariwisata Negeri Gajah Putih.

Menurut dia, salah satu hal utama yang mendukung majunya pariwisata Thailand adalah ketaatan warganya kepada kerajaan yang mengusung sufficiency economy. Prinsip tersebut bahkan telah dicantumkan dalam konstitusi Thailand sebagai tujuan pokok pemerintahan.

Prinsip itu dibangun atas nilai tradisi, kemandirian, dan ketahanan di berbagai bidang.

"Kita tahu Thailand adalah negara kerajaan di mana raja sangat dihormati. Jadi tradisi untuk mandiri: tanam, olah, jual, itulah yang membuat mereka selalu berpikir mengenai nilai tambah," katanya.

Prinsip itu pula yang dinilai mampu membuat masyarakat Thailand merasa terikat dengan sektor pariwisata yang menghidupi mereka.

Lutfi yang kini menjabat sebagai Deputi Koordinasi Politik Luar Negeri Kemenko Polhukam itu menambahkan, selain tradisi, dukungan infrastruktur yang baik juga merupakan salah satu faktor pendukung majunya pariwisata Thailand.

"Dalam hal konektivitas, Thailand itu jadi hub, daratnya saja bisa menghubungkan Singapura, Myanmar. Makanya penting pembangunan infrastruktur itu untuk menciptakan lingkungan pariwisata yang mudah dan murah," ujarnya.

Thailand berhasil meraup 62,11 miliar dolar AS devisa dari sektor pariwisata dengan kedatangan 38,28 juta wisatawan pada 2018. Sementara Indonesia tahun ini baru menargetkan kunjungan 20 juta wisawatan mancanegara dengan devisa 17,6 miiar dolar AS.

Baca juga: Lomba jalan lintas alam pertama kali akan digelar di SM Rimbang Baling

Baca juga: 76 ribu wisatawan hadiri Festival Bakar Tongkang di Bagansiapiapi


Pewarta: Ade irma Junida,