Tembilahan, 14/7 (ANTARA) - Mengharapkan bantuan biaya berobat, pasangan suami isteri, Azman S (40) dan Estra Normayanti (44) mendatangi Dinas Sosial Indragiri Hilir di Tembilahan, Rabu, namun mereka malah dituduh menipu.
Azman dan isterinya merupakan warga RT 02/RW 01 Dusun 1 Desa Teluk Nibung, Kecamatan Pulau Burung, Indragiri Hilir, Riau. Mereka datang ke Tembilahan untuk mendapatkan bantuan dari Dinas Sosial biaya berangkat ke Jakarta, berobat penyakit ambeien stadium IV yang diderita Azman selama satu tahun terakhir.
"Saya ingin berobat ke Jakarta dengan orang pintar, tanpa operasi. Selain itu juga karena disana ada keluarga isteri saya," kata Azman.
Karena tak ada biaya, ia mendatangi Dinas Sosial untuk minta bantuan biaya transportasi ke Jakarta. Sedangkan biaya perjalanannya dari kampungnya di Teluk Nibung, dibantu para tetangganya.
"Sampai di Tembilahan dana dah habis. Itu sebab kami mendatangi kantor Dinas Sosial minta bantuan," ujar Azman memelas yang ditemui ANTARA di depan kediaman resmi Bupati Indragiri Hilir.
Celakanya, saat mereka sampai di Dinas Sosial mereka disambut salah seorang staf instansi ini, bukannya mendapatkan solusi memuaskan atas permasalahan mereka. Malahan, mereka dikatakan sebagai penipu, sehingga dengan bercucuran air mata mereka pun meninggalkan dinas tersebut.
"Sampai disana kami hanya disambut didekat pintu saja, kami katanya hanya penipu. Padahal, kami sudah tunjukkan surat keterangan tidak mampu yang diteken pemerintah Desa Teluk Nibung. Sedih kami, orang susah seperti kami dikatakan penipu," sesal Estra Normayanti, isteri Azman sambil bercucuran air mata menceritakan kejadian ini.
Akhirnya, keluhan pasangan suami istri ini setelah disampaikan wartawan kepada tokoh masyarakat Tembilahan, Kemas Ibnu Sanjaya yang langsung mendatangi Dinas Sosial.
Saat itu, ia mengharapkan instansi ini lebih peka terhadap kesusahan dan harapan bantuan warga miskin, bukan sebaliknya melecehkan.
"Setelah kita datangi, maka Dinas Sosial baru sanggup membiayai biaya transportasi sampai ke Jambi, tapi mereka minta ada surat keterangan dari pihak kepolisian," ujar Kemas. Kemas pun membawa Azman mengurus surat yang dimaksud. Rencananya, pada Rabu sore pasangan tersebut akan diberangkatkan ke Jambi untuk menuju Jakarta.