Siak, (Antarariau.com) - Pemerintah Kabupaten Siak, Riau kembali menambah pembentukan Kampung Binaan Keluarga Sakinah, guna mewujudkan lingkungan yang aman dan agamis.
"Kini keseluruhan kampung binaan keluarga sakinah Kabupaten Siak berjumlah 56 kampung. Sejak mulai dilaksanakan pada 2014 lalu, program pembinaan Kampung Sakinah membawa hasil," kata Pelaksana Tugas Bupati Siak Alfedri saat kegiatan pelatihan bagi pelatih di Siak, Kamis.
Dia katakan, saat ini memasuki tahun ke-empat, Siak sudah memiliki 56 Kampung Binaan Keluarga Sakinah dari 131 Kampung dan Kelurahan Se-Kabupaten Siak.
Program Pembinaan Kampung Sakinah, lanjut Alfedri sangat penting. Karena bertujuan untuk mewujudkan masyarakat madani yang bermoral tinggi, penuh keimanan, ketaqwaan dan berakhlak mulai.
"Dengan adanya Kampung Binaan Keluarga Sakinah ini, diharapkan program pemerintah dibidang agama dapat terwujud. Seperti magrib mengaji, subuh berjamaah dan juga 1.000 tahfiz dari Kabupaten Siak," ujarnya.
Selain itu, pembinaan Keluarga Sakinah ini diharapkan mampu menjauhkan masyarakat dan keluarga dari dampak negatif perkembangan zaman dan teknologi. Seperti penyalahgunaan internet bagi anak-anak dan pelajar.
Kadis Pemberdayaan masyarakat dan Kampung (PMK) Yurnalis menjelaskan, bahwa kampung sakinah dimulai dari harmonisnya hubungan keluarga, pada akhirnya kalau semua keluarga sudah sakinah, kampung tersebut akan menjadi kampung sakinah.
"Kita harapkan dalam jangka lima tahun kedepan, semua Kampung sudah menjadi kampung Sakinah," ucap Yurnalis.
Peserta pelatihan TOT Kampung Binaan Keluarga Sakinah 2018, diikuti oleh Kasi Kesos disetiap Kecamatan, KUA, Kerani, Pengurus Masjid dan Ustadz Kampung Se-Kabupaten Siak.
Pada pelatihan kampung binaan keluarga sakinah ada beberapa bentuk pembinaan yang dilakukan, diantaranya pembinaan keagamaan atau kerohanian, pengentasan buta aksara Al-Quran, shalat subuh berjamaah, Maghrib mengaji dan gemar berinfak.
***4***