November 2017, Jumlah Penumpang Garuda Riau Baru Tumbuh Lima Persen

id november 2017, jumlah penumpang, garuda riau, baru tumbuh, lima persen

November 2017, Jumlah Penumpang Garuda Riau Baru Tumbuh Lima Persen

Pekanbaru (Antarariau.com) - PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) mencatat jumlah penumpang perusahaan penerbangan itu di pasar Provinsi Riau pada 2017 (hingga November), tumbuh lima persen dibanding tahun 2016.

"Hingga November 2017, penumpang yang menggunakan pesawat Garuda Indonesia di Riau sekitar 45.000 orang lebih," kata Sales Manager Garuda Indonesia wilayah Riau, Meisye di Pekanbaru, Kamis.

Meisya menjelaskan jika dilihat dari pertumbuhan penumpang tahun 2016, pihaknya hanya mengangkut sekitar 43.000 penumpang, namun tahun 2017 jumlah itu naik menjadi lebih dari 45.000 penumpang hingga November 2017, belum termasuk penumpang liburan akhir tahun 2017.

"Dari tahun lalu ada pertumbuhan 3.000 orang per tahun," tegasnya.

Artinya, sebut dia, pertumbuhan jumlah penumpang Garuda Indonesia tahun 2017 lumayan baik di tengah lesunya perekonomian global.

"Kalau lihat angka kami mengalami pertumbuhan lima persen. Jumlah itu akan mengalami kenaikan hingga akhir tahun 2017 karena libur Natal, Tahun Baru dan anak sekolah," ucap Meisya.

Ia mencontohkan untuk peningkatan jumlah penumpang menjelang Natal 2017 dan libur akhir tahun sudah menunjukkan tren peningkatan. Tiket rute penerbangan Pekanbaru-Jakarta sudah dipesan hingga 80 persen sejak tanggal 20 Desember 2017 hingga 7 Januari 2018.

Untuk memaksimalkan itu, sambung dia, pihaknya melakukan penguatan layanan dan operasional terhadap permintaan tiket yang disediakan.

"Memang tingkat isian kursi mulai meningkat dan saat ini sudah 80 persen," katanya.

Menurut Meisya, biasanya angka itu masih akan terus naik menjelang akhir tahun sehingga okupansi bisa mencapai 100 persen.

Ia menyebutkan penerbitan tiket untuk jadwal penerbangan di atas tanggal 20 Desember 2017, sudah di atas 80 persen.

"Biasanya akan meningkatnya sampai 100 persen dari tanggal di atas 25 Desember hingga 6 Januari 2018," katanya.

Sejauh ini, tambahnya, pertumbuhan jumlah penumpang Garuda Indonesia memang masih potensial di Riau, antara lain dengan enam kali penerbangan Pekanbaru-Jakarta dan sebaliknya.