Pekanbaru (Antarariau.com) - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy memuji capaian prestasi para siswa di Riau dilihat dari nilai ujian nasional (UN) pada tahun ajaran 2017 yang di atas rata-rata nasional.
"Saya menilai Riau bagus dalam prestasi, Kalau dilihat hasil UN baik SMP dan SMA sederajat di atas rata-rata nasional," kata Muhadjir Effendy kepada awak media saat konferensi pers usai membuka secara resmi Olimpiade Sains Nasional 2017 di Kota Pekanbaru, Riau, Senin.
Ia menyatakan bukan saja prestasi pendidikan yang bagus, akan tetapi kepedulian pemerintah daerah setempat pada kemajuan dan dukungan anggaran pendidikan boleh diacungi jempol.
Muhadjir mengatakan Riau menduduki peringkat tujuh secara nasional dalam hal alokasi biaya untuk dunia pendidikan.
"Dari 34 provinsi di Indonesia, Riau menempati peringkat ke-7 sebagai penyedia anggaran pendidikan dari APBD," ucapnya.
Bahkan, menurut dia, ada tiga kabupaten/kota di Provinsi Riau yang mampu dan mengalokasikan biaya untuk pendidikan dari APBDnya di atas 20 persen.
"Tidak usah saya sebut mana kabupaten/kotanya tetapi ada tiga yang sudah mengalokasikan APBD ke sektor pendidikan di atas 20 persen tanpa bantuan dana lain," tegasnya.
Ia mengatakan kualitas pendidikan Riau selalu terbagus.
Selain itu Mendikbud juga mengaku walau pertama kali menginjakkan kaki di Pekanbaru merasa berkunjung ke luar negeri sebab udaranya yang bersih, sejuk karena baru turun hujan serta tidak lupa kotanya yang bersih.
"Pekanbaru menarik lumayan tidak panas kebersihan kota sangat bersih saya merasa seperti di luar negeri," ucapnya sembari tertawa kecil saat ditanyai kesan pertama tiba di kota bertuah.
Kota Pekanbaru kembali meraih nilai rata-rata tertinggi untuk hasil UN tingkat SMA/sederajat di Provinsi Riau.
Pekanbaru berhasil menjadi pemuncak mengalahkan 11 kabupaten dan kota lainnya di Riau. Urutan kedua ditempati Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) dan urutan ketiga diduduki Kota Dumai.
Berdasarkan data yang diberikan Dinas Pendidikan Provinsi Riau, Pekanbaru meraih total nilai rata-rata 56,28 dari 8.296 peserta UN SMA. Rinciannya, rata-rata jurusan IPA 58,69, IPS 53,12, Bahasa 50,97 dan Jurusan Agama Islam 57,61.
Sementara itu, peringkat kedua diraih Kabupaten Indragiri Hilir dengan total nilai rata-rata 52,17. Lanjut di posisi ketiga adalah Kabupaten Kota Dumai yang mendapatkan nilai rata-rata total 49,20.
Selanjutnya secara berurutan berdasarkan nilai tertinggi adalah urutan keempat diisi Kabupaten Pelalawan dengan nilai rata-rata 46,84, urutan kelima ditempati Rokan Hulu (Rohul) dengan nilai rata-rata 46,59, dan urutan keenam diduduki Bengkalis dengan nilai rata-rata 46,50. Kemudian, urutan ketujuh diperoleh Kabupaten Siak dengan nilai rata-rata 46,46, urutan kedelapan dimiliki Kuantan Singingi dengan nilai rata-rata 45,46, urutan kesembilan diisi Rokan Hilir dengan rata-rata 44,75 dan urutan ke-10 ditutup oleh Indragiri Hulu (Inhu) dengan rata-rata 44,25. Sedangkan, urutan ke-11 ditempati oleh Kampar dengan nilai rata-rata 44,05 dan urutan paling bontot 12 diduduki Kepulauan Meranti dengan nilai rata-rata 42,59.
Mendikbud Apresiasi Dunia Pendidikan Riau
