Pekanbaru (Antarariau.com) - Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Riau memperkirakan, pemudik via udara di Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim II, Pekanbaru meningkat 20 persen.
"Tahun ini, lonjakan penumpang masih terjadi untuk udara. Prediksi, peningkatan 20 persen lebih dibanding tahun 2016," ucap Kepala Dishub Provinsi Riau, Arlisman Agus di Pekanbaru, Kamis.
Perkiraan itu, lanjutnya, didasarkan pada semakin banyak maskapai melayani penumpang terutama di rute domestik.
Seperti bulan Mei tahun ini, tercatat maskapai Lion Air yang membuka dua rute baru, dan menambahkan satu frekuensi penerbangan.
"Namun kami belum dapat informasi terkini tentang extra flight (penambahan frekuensi terbang) di bandara setempat," katanya.
Pihaknya memiliki catatan, total penumpang arus mudik dan balik Lebaran tahun 2016 via Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim II sebanyak 273.075 orang.
"Jumlah ini, terjadi peningkatan 10,4 persen dibanding 2015. Tahun 2015, diberangkatkan 247.342 orang, atau terjadi selisih 25.733 orang," terang dia.
"Dan tahun ini, tak jauh beda dengan tahun lalu," papar Arlisman.
PT Angkasa Pura II (Pesero) Cabang Pekanbaru telah membuka posko pelayanan terpadu angkutan lebaran, guna membantu informasi keluhan dan masalah bagi pengguna jasa penerbangan menyambut Idul Fitri 1438 Hijriyah.
"Pagi tadi posko pelayanan terpadu angkutan lebaran SSK II resmi kami buka," kata General Manager Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim II, Jaya Tahoma Sirait.
Ia menjelaskan Posko ini ditempatkan di terminal kedatangan lantai dasar yang dibuka terhitung 15 Juni hingga 11 Juli 2017.
Jaya menyatakan, posko ini ada setiap tahun terutama saat Lebaran tiba dengan kondisi arus mudik mengalami lonjakan.
"Posko ini terpadu di dalamnya ada pelayanan kesehatan, pengaman, kepolisian, koramil, dishub," bebernya.
Pengguna Jasa Angkutan Udara Bandara SSK II Meningkat 20 Persen
