PAD Riau Triwulan Pertama 2017 Mencapai Rp750 Miliar

id pad riau, triwulan pertama, 2017 mencapai, rp750 miliar

PAD Riau Triwulan Pertama 2017 Mencapai Rp750 Miliar

Pekanbaru (Antarariau.com) - Badan Pendapatan Daerah Provinsi Riau mengklaim pihaknya telah berhasil mengumpulkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar Rp750 miliar pada triwulan I tahun ini.

"Hingga saat ini realisasi PAD sudah 25 persen, atau Rp?750 miliar dari terget yang dipatok setahun Rp3 triliun," kata Pelaksana Tugas Badan Pendapat Daerah (Bapenda) Provinsi Riau, Masperi usai menggelar rapat evaluasi realisasi pendapatan daerah triwulan pertama 2017 di Pekanbaru, Senin.

Masperi mengemukakan pihaknya optimis akan mampu meraih PAD sesuai yang ditargetkan dalam setahun yakni Rp3 triliun.

"Kita optimis bisa tercapai itu 100 persen. Walau pada tahun lalu realisasi PAD Riau 99,96 persen, atau ada sekitar 0,4 persen setara Rp300 miliar yang tak tercapai?," katanya.

Keyakinan ini sebut Masperi bisa dipenuhi dari potensi PAD yang belum maksimal selama ini yakni pajak air permukaan dan alat berat.

Diakui dia selama ini penyumbang PAD terbesar itu diperoleh dari pajak kendaraan.

"Lebih dari 50 persen PAD Dipenda itu didapat dari Samsat," tambahnya.

Sementara itu Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman (Andi) saat membuka rapat evaluasi pendapatan daerah triwulan pertama 2017 menyampaikan penuh harapan agar target yang sudah ditetapkan dapat dicapai Unit Pelaksana dan Unik Pelaksana Teknis di Bapenda Riau yang tersebar di kabupaten/kota.

"Saya harap dengan evaluasi ini bisa membahas secara detail, apa yang menjadi target dan kendala di lapangan," harap Andi.

Andi menilai Bapenda Riau setiap tahun merupakan Organisasi Perangkat Daerah yang paling strategis di provinsi maupun kabupaten/kota. Sebab BPD merupakan tulang punggung untuk melaksanakan pembangunan daerah.

"Saya yakin target Rp3 triliun itu bisa dicapai, karena bapak dan ibu orang-orang yang dapat dipercaya dan hebat dalam menggali potensi yang belum digali," tambahnya mengakiri.