Jakarta, (Antarariau.com) - Sedikitnya 100 media dari seluruh Indonesia akan bersaing untuk menjadi yang terbaik pada Kejuaraan Bulu tangkis Antar-Media (KBAM) 2016 yang pelaksanaannya dilakukan di tiga zona dan partai final di GOR Jati, Kudus, 30 November-1 Desember.
Program Manajer Bakti Olahraga Djarum Foundation Budi Darmawan di Jakarta, Selasa mengatakan, kejuaraan ini merupakan agenda rutin yang telah dilakukan sejak 10 tahun lalu. Selain untuk mengejar prestasi, kejuaraan ini juga sebagai media silaturahmi antar media.
"Kami menyadari bahwa keterlibatan media massa sangat besar dalam perkembangan bulu tangkis di Tanah Air. Lewat kejuaraan ini mari kita sisihkan waktu sejenak sambil bermain bulu tangkis dan menjaga silaturahmi," katanya.
Pihaknya melihat, pada kejuaraan yang akan mempertandingkan nomor perorangan dan ganda tahun ini antusiasnya sangat besar. Hal tersebut menunjukkan jika ajang ini sangat menjadi perhatian semua lapisan masyarakat termasuk media.
"Pertandingan ini tetap ada hadiah yang diperebutkan. Untuk tahun ini kami menyiapkan total hadiah Rp141 juta. Jumlah ini akan ditambah dari sponsor lain meski wujudnya berbeda," katanya menambahkan.
Sesuai dengan jadwal yang ada, zona Indonesia Barat yang meliputi media dari Sumatera, DKI Jakarta, Banten dan Jawa Barat digelar di GOR Pasar Minggu, Jakarta, 10-11 November. Untuk zona Indonesia Tengah meliputi Jawa Tengah, Yogyakarta dan Kalimantan digelar di GOR UMS Semarang, 16-17 November.
Sedangkan zona Indonesia Timur yang meliputi media dari wilayah Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara, Sulawesi, Maluku dan Papua digelar di GOR Sudirman, Surabaya, 23-24 November.
Sementara itu, Ketua Panitia Penyelenggara KBAM Zona Indonesia Barat, Daryadi mengatakan, tahun ini peserta kejuaraan antar media ini banyak kejutan. Saat ini sedikitnya 44 media terlibat baik dari media cetak, media TV maupun oline.
"Dulu peserta TV itu hanya Trans, TV One dan TVRI. Untuk saat ini ada RTV, Metro TV, Jawa Pos TV hingga NET TV. Begitu juga media yang lain. Yang jelas dalam waktu singkat pendaftar langsung penuh," katanya.
Menurut dia, kejuaraan zona Indonesia Barat ini sedikit ada perubahan tempat. Jika sebelumnya dilakukan di GOR Asia Afrika, saat ini harus dipindah ke GOR Pasar Minggu karena GOR lama harus direnovasi untuk persiapan Asian Games 2018.
KBAM 2016 tetap mendapatkan dukungan dari PBSI meski saat ini masih dalam proses penyusunan pengurus baru dibawah pimpinan Wiranto. Hadir dalam pertemuan ini adalah Humas PBSI demisioner, Yuni Kartika. Menurut dia, kejuaraan ini sangat baik karena tidaknya urusan prestasi tapi juga silaturahmi media yang memberikan dukungan penuh pada perkembangan bulu tangkis Indonesia.