Bengkalis (Antarariau.com)- Sebanyak sembilan Dewan Hakim asal Kabupaten Bengkalis dipercaya menjadi bagian dari tim penilai pada pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) XXXV Provinsi Riau, yang akan digelar 8-16 Oktober di Pekanbaru.
"Menjadi dewan hakim merupakan sebuah penghargaan sekaligus amanah yang harus diemban dan dipertanggungjawabkan. Baik secara horizontal maupun vertical, dewan hakim harus Benar-benar mengedepankan prinsip sebagai pengadil yang seadil-adilnya serta bijaksana," kata Bupati Bengkalis, Amril Mukminin.
Menurut dia, keberadaan dewan hakim merupakan ujung tombak lahirnya qori-qoriah, hafiz-hafizah, mufasir-mufasirah dan kader Al-Quran terbaik. Karenanya, sebagai anggota dewan hakim harus bebas kepentingan dan intervensi dalam menilai.
"Harus cermat serta menentukan sikap. meskipun berasal dari Kabupaten Bengkalis, kami juga tentu tidak mau mendengar ada informasi membela-bela atau memanipulasi nilai qori-qoriah Negeri Junjungan karena faktor subjektivitas," katanya.
Sementara itu, Amril juga mengucapkan taniah dan bangga, kepada dewan hakim yang dipercaya panitia pelaksana MTQ XXXV Provinsi Riau itu, dan Bupati Bengkalis Amril Mukminin berpesan agar para dewan hakim menjalankan tugas dan fungsi dengan sebaik mungkin.
Adapun Ke-9 dewan hakim yang dimaksud antara lain, Prof. Dr Samsul Nizar. MA, Drs H Audzar H Umar, Dra Hj Razmah, H Zamhiri Han, Nana Nasrudin S.Pd.I, H Abdul Wahab, H Ahmad Jabar, H Ali Mukhsin, H Khairuddin S.Pd.I, M.Pd.i. (ADV)
Bengkalis Kirim Sembilan Dewan Hakim Untuk MTQ Provinsi Riau
