Pemkab Bengkalis Gelar Pelatihan Peningkatan Kompetensi Guru Ngaji Agar Profesional

id , pemkab bengkalis, gelar pelatihan, peningkatan kompetensi, guru ngaji, agar profesional

  Pemkab Bengkalis Gelar Pelatihan Peningkatan Kompetensi Guru Ngaji Agar Profesional

Bengkalis, (Antarariau.com)- Untuk meningkatkan kompetensi guru ngaji, sekaligus menciptakan guru ngaji yang profesional, Pemerintah Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau, menggelar pelatihan kepada seluruh guru ngaji yang ada di daerah itu.

Pelatihan yang ditaja oleh Bagian Kesejahteraan (Kesra) Sekretariat Daerah dan di buka secara resmi oleh Bupati Bengkalis, Amril Mukminin itu dipusatkan di Gedung Daerah Datuk Laksamana Raja Dilaut.

Kepala Bagian Kesra H Eri Kusuma Pribadi mengatakan, ke 40 peserta tersebut berasal dari delapan kecamatan se Kabupaten Bengkalis diantaranya, Kecamatan Bengkalis sebanyak 6 orang, Bantan 6 orang, Bukit Batu 6orang, Siak Kecil 6 orang, Mandau 6 orang, Pinggir 4 orang, Rupat 4 orang, dan Rupat Utara sebanyak 2 orang.

"Adapun materi pelatihan ini diantaranya strategi menjadi guru ngaji profesional, pengenalan lagu-lagu dasar dan metode praktis, serta ilmu tajwid. Kegiatan ini akan berlansung selama 3 hari yang dipusatkan di Wisma Kito Bengkalis," ujar Kabag Kesra H, Eri Kusuma di Bengkalis, Rabu.

Ia mengatakan, pada pelatihan tersebut pihaknya mendatangkan pelatih yaitu H Ramli Husin yang merupakan Kepala Bagian pada Biro Kesra Pemprov Riau, H Amrizal Ketua MUI Kabupaten Bengkalis, H Sulaiman Zuhdi Bidang Pendidikan Agama dan Keagamaan Kemenag Provinsi Riau, serta Hj Ramzah Alwi Ketua Bidang Pembinaan LPTQ Kabupaten Bengkalis.

Menurut dia, para guru ngaji merupakan para pahlawan, peletak dasar pengetahuan dan pendidikan agama Islam sejak usia dini.

“Melalui guru ngajilah, umat Islam sejak dini akan terdidik bagaimana cara membaca Al Quran yang baik dan benar, baik mengenai tajwid, makhraj, makna yang tersirat maupun yang tersurat,” katanya.

Ia menjelaskan, sebagai bagian yang tidak terpisahkan, khususnya dalam pembangunan mental spiritual, pemerintah kabupaten Bengkalis, memberikan perhatian terhadap keberadaan guru ngaji di daerah itu. (Adv)