Sopir Tewas Akibat Pohon Tumbang Menimpa Mobil di Inhu

id sopir tewas, akibat pohon, tumbang menimpa, mobil di inhu

Sopir Tewas Akibat Pohon Tumbang Menimpa Mobil di Inhu

Rengat, (Antarariau.com) - Sebatang pohon besar tumbang menghantam mobil bernomor polisi BM 1040 BQ di Kabupaten Indragiri Hulu, Provinsi Riau, hingga sopir mobil itu Antoni (38) tewas dan empat penumpangnya luka berat.

"Mobil itu rusak dan penumpangnya luka parah," kata Kapolres Indragiri Hulu AKBP Ari Wibowo di Rengat, Kamis.

Ia mengatakan, insiden yang menimpa kendaraan terjadi di pinggir jalan lintas tengah Indragiri Hulu - Kuantan Singingi tepatnya di Desa Jatirejo, Kecamatan Pasir Penyu.

Korban mengalami luka - luka yakni Supartini (35) IRT (Ibu Rumah Tangga) warga Desa Rimpian Kecamatan Lubuk Batu, Sutini (62) IRT warga Desa Kebun V Kecamatan Sungai Lala, Fitri (17) warga Desa Kebun V Kec. Sungai Lala, Nesa (2) warga Desa Rimpian Kec. Lubuk Batu Jaya.

Dalam kejadian itu, Antoni yang merupakan warga Desa Rimpian, Kecamatan Lubuk Batu Jaya tewas setelah tertimpa pohon tersebut karena terkena benturan keras dibagian kepala.

Sejumlah anggota kepolisian setempat yang turun ke TKP (Tempat Kejadian Perkara), langsung melakukan olah TKP dan melarikan korban ke klinik terdekat untuk mendapatkan pertolongan medis.

Paur Humas Polres Inhu Iptu Yarmen Djambak menambahkan, insiden itu terjadi pada, Kamis (28/1/2016) sekitar pukul 02.30 WIB, pohon yang tumbang menghantam bagian depan mobil hingga mengenai kepala korban bernama Antoni.

"Kejadian itu bermula saat itu mobil yang dikendarai korban bersama beberapa orang penumpang datang dari arah Peranap menuju Rengat, setibanya di TKP, pohon yang ada dipinggir jalan itu tumbang setelah diterpa angin kencang," ulasnya.

Yarmen juga menghimbau kepada masyarakat agar tetap berhati - hati, kejadian ini menjadi pembelajaran penting bahwa, setiap parkir honda, mobil hendaknya jangan dibawah pohon agar terhindar dari kejadian serupa.

Selain itu, jika warga meihat ada pohon yang rawan sebaiknya menyampaikan kepada pemilik atau instansi terkait agar di tebang sehingga tidak mencelakai orang lain.

"Semua masyarakat harus tetap menjaga kehati - hatian," ucapnya.