Pekanbaru, (Antarariau.com) - Pemerintah Kota Pekanbaru, Provinsi Riau menyebutkan menjelang akhir tahun realisasi penggunaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2015 mencapai 91 persen dari Rp3,3 triliun yang disepakati DPRD.
"Realisasi fisik APBD sudah termasuk tinggi, mencapai 91 persen, dengan defiasi 8,29 persen," ungkap Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Setda Kota Pekanbaru,¿Dedi Gusriadi, usai memimpin rapat evaluasi realisasi (APBD) tahun 2015 di aula Bappeda kota Pekanbaru, Senin.
Dedi menyebutkan data realisasi ini didapat dari hasil laporan pengerjaan fisik proyek pada tahun 2015 oleh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).
Diakui Dedi walau mendekati ke target, memang masih ada beberapa kegiatan besar yang batal terealisasi tahun ini, namun tidak menjadi masalah,
Dedi merinci beberapa kegiatan yang tidak terlaksana tahun ini antaranya, pembebasan gantirugi lahan di Jalan Riau, Dinas PU, Bappeda ada dua kegiatan, kemudian dari BPKAD ada satu, Badan Kesbangpol satu, upgrede sistem Dispenda. DKP pembangunan timbangan mencapai Rp 300 juta dan TPU di kulim mencapai Rp 4 milyar.
"Paling besar itu pembebasan jalan Riau yang nilainya miliaran tidak terealisasi," ucap Dedi.
Selanjutnya terang Dedi lagi, dana yang tidak digunakan tersebut akan dikembalikan ke kas daerah.
"Jadi dana sisa dari realisasi fisik mencapai kurang lebih Rp 10 miliar dan akan menjadi silpa," bebernya.
Namun demikian bukan berarti batalnya pengerjaan proyek pembangunan tahun ini akan terhenti. Karena masih akan diajukan untuk pelaksanaannya tahun depan.
"Untuk ganti rugi pembebasan jalan Riau akan di masukan kedalam APBD-P 2016. Kalau tak bisa juga terpaksa APBD murni 2017," tegasnya.
Dia menambahkan dari total APBD Pekanbaru 2015 sebesar Rp3,3 triliun, sudah di gunakan Rp2,08 triliun pada APBD murni dan Rp1,8 triliun pada APBD- Perubahan.
"Artinya realisasi keuangan pasca disahkannya APBD- P 2015 sudah 67,66 persen. Jadi untuk realisasi fisik kita sudah termasuk tinggi di Riau," tutupnya.
Sekedar informasi, APBD Pekanbaru 2016 sudah disetujui dan disahkan oleh anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Pekanbaru, Senin (30/11). Besaran APBD 2016 yang disetujui Rp 3,1 triliun.
Berdasarkan nilai APBD Murni tahun 2015 yang nilainya Rp 3,3 T. Maka APBD 2016 turun sekitar Rp 13 miliar.
Realisasi APBD Pekanbaru 2015 Capai 91 Persen
