Pekanbaru, (Antarariau.com) - Ikatan Pencak Silat Indonesia Provinsi Riau mematangkan sejumlah persiapan bagi tim yang bakal mengikuti festival Seni Silat Negeri Melaka di Malaysia, pada 16-17 April 2015.
"Festival tersebut bakal diikuti tujuh negara rumpun Melayu yang dipusatkan di Perkampungan Hang Tuah, Kampung Duyung, Melaka," kata Ketua Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Riau, Zulher, di Pekanbaru, Senin.
Menurut Zulher, pihaknya terus mematangkan persiapan dan mengakui untuk festival kali ini IPSI Riau akan jauh lebih siap dari festival seni silat yang diikuti pada beberapa tahun sebelumnya.
Sedangkan, kata Zulher, festival seni silat yang akan dilaksanakan di Melaka tersebut merupakan kategori silat tradisi.
"Silat tradisi adalah seni silat tradisional yang dimiliki oleh masing-masing perguruan yang ada di Asia Tenggara. Untuk festival, penilaiannya adalah dari segi keindahan, teknik dasar silatnya dan juga beberapa penilaian lainnya. Perguruan yang memiliki seni silat tradisi yang terbaik akan diberikan penghargaan," kata Zulher.
Zulher mengatakan, festival dan anugerah silat ini sangat baik diikuti sebagai ajang menjaga warisan silat tradisi sebagai tonggak dasar silat yang berkembang selama ini.
Upaya ini sekaligus untuk mempertahankan nilai-nilai dasar seni silat tersebut sehingga silat tradisi bisa diteruskan ke generasi berikutnya.
"Silat yang selama ini yang dibudayakan merupakan pengembangan dari slat tradisi yang telah ada sejak ratusan tahun yang lalu. Dengan adanya festival ini sekaligus warisan silat tradisi ini bisa diteruskan hingga ke anak cucu," kata Zulher.
Pesilat Riau Bersiap Ikuti Festifal Silat Melaka
