Pekanbaru, (Antarariau.com) - Asosiasi Perusahaan Agen Penjual Tiket Indonesia (Astindo) Provinsi Riau menilai sejak diumumkan rencana penutupan gerai penjualan tiket maskapai kondisi terminal penumpang di Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru sepi.
"Saat ini saja kondisi penerbangan sepi. Apalagi ditambah dengan pemberlakuan penutupan gerai tiket sesuai Surat Edaran Kementerian Perhubungan Nomor:HK.209/I/16PHB.2014 yang efektif berlaku untuk Bandara Pekanbaru 1 April," kata Sekretaris Astindo Provinsi Riau Wendy Yolanda Pasaribu di Pekanbaru, Selasa.
PT Angkasa Pura II Cabang Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru telah melakukan sosialisasi penutupan gerai pejualan tiket maskapai tersebut, yang mulai efektif tanggal 1 April 2015, pada sejumlah titik-titik strategis di bandara setempat seperti areal parkir kendaraan bermotor.
Wendy berujar peraturan penutupan gerai maskapai yang telah berlaku di Bandara Internasional Soekarno-Hatta Cengkareng, Banten dan Bandara Internasional Kualanamu Deli Serdang, Sumatera Utara, pada awal Maret 2015, untuk Pekanbaru dilakukan bertepatan dengan musim sepi penerbangan atau "low season".
Selain itu, kata dia, harga sewa tempat untuk berjualan di ruang terminal, baik domestik atau internasional Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru terlalu tinggi, sehingga banyak pedangang gulung tikar karena terus merugi dalam setahun terakhir.
Berdasarkan data manajemen bandara setempat akhir tahun 2014, pada kondisi normal jumlah penumpang berangkat atau tiba di Kota Pekanbaru melalui pintu masuk bandar udara berkisar antara 6.000 sampai 7.000 orang setiap hari.
Padahal jika dibandingkan dengan jumlah penumpang maskapai pada tahun 2013, maka jumlah pengguna bandar udara yang diambil dari nama raja dari Kerajaan Siak tersebut mencapai 8.000 sampai 10.000 orang penumpang per hari.
Pada awal tahun ini toko-toko yang berukuran minimal 3 x 4 meter, sudah banyak yang tutup terutama di dekat gerai pejualan tiket maskapai.
Bandara seharusnya mengurangi target keuntungan dan menurunkan harga sewa konsesi kepada pengusaha, agar usaha mereka bisa tetap hidup di bandara itu, katanya.
Berita Lainnya
Bandara RHF tutup rute penerbangan Tanjungpinang-Pekanbaru, imbas sepi penumpang
22 September 2023 16:44 WIB
Mengatasi bandara di Indonesia yang sepi dengan skema "block seat"
28 November 2022 15:39 WIB
Saat PPKM darurat Bandara SSK II Pekanbaru sepi
04 July 2021 17:22 WIB
Bandara Pekanbaru tetap sepi setelah penerbangan diaktifkan sejak 7 Mei
09 May 2020 15:06 WIB
Supaya tidak sepi, 56 penerbangan diarahkan ke Bandara Kertajati mulai 1 Juli
19 June 2019 9:26 WIB
Suasana Bandara Pekanbaru Sepi Akibat Tiket Mahal (FOTO)
23 January 2019 7:46 WIB
Jelang Imlek, Aktifitas Bandara SSK Pekanbaru Masih Sepi
17 January 2017 13:40 WIB
Bandara Tempuling Indragiri Hilir Masih Sepi
12 February 2015 20:42 WIB