Menaker Yassierli sebut peluang kerja di dalam dan luar negeri terbuka lebar

id Berita hari ini, berita riau terbaru, berita riau antara, Menaker

Menaker Yassierli sebut peluang kerja di dalam dan luar negeri terbuka lebar

Peserta magang mengikuti acara pelepasan magang ke Jepang di Gedung Balai Besar Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BBVP) Kementerian Ketenagakerjaan, Bandung, Jawa Barat, Sabtu (15/3/2025). (ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi/foc.)

Jakarta (ANTARA) - Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Yassierli mengatakan pasar tenaga kerja Indonesia menunjukkan pertumbuhan positif, baik untuk peluang bekerja di dalam maupun luar negeri.

Data Pusat Pasar Kerja Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) menunjukkan tersedia sebanyak 341.086 lowongan kerja di berbagai sektor industri.

"Angka ini mencerminkan pertumbuhan positif pasar tenaga kerja Indonesia dan membuka peluang besar bagi masyarakat untuk mengembangkan karier di berbagai sektor industri," kata Yassierli dalam keterangan resminya di Jakarta, Kamis.

Saat ini, terdapat 62.102 lowongan kerja di dalam negeri yang berasal dari 16.166 perusahaan.

Lebih lanjut, dari jumlah tersebut, ada lima sektor pekerjaan dengan jumlah lowongan kerja terbanyak terdiri dari penjualan (4.015 lowongan); manufaktur, transportasi dan logistik (3.563 lowongan); hospitality dan pariwisata (3.370 lowongan; ritel dan produk konsumen (3.186 lowongan); dan akuntansi (2.536 lowongan).

Adapun lima lowongan kerja yang paling banyak dibutuhkan meliputi enumerator sensus penduduk (1.000 lowongan); kasir/pramuniaga (960 lowongan); operator mesin jahit (801 lowongan); operator mesin (622 lowongan); dan sales (537 lowongan).

Jika dilihat dari segi wilayah, Daerah Khusus Jakarta menjadi daerah dengan jumlah lowongan kerja terbanyak, yaitu 25.115 lowongan. Kemudian disusul Jawa Barat (6.946 lowongan), Jawa Timur (4.335 lowongan), Jawa Tengah (4.301 lowongan), dan Banten (3.343 lowongan).

Sedangkan untuk peluang kerja di luar negeri, tersedia 278.984 lowongan pekerjaan di 40 negara penempatan.

Jumlah lowongan terbesar ada di lima negara, yaitu Taiwan (126.408 lowongan), Malaysia (118.316 lowongan), Hong Kong (59.588 lowongan), Singapura (26.075 lowongan), dan Arab Saudi (9.706 lowongan).

Sementara, lima sektor terbesar dalam penempatan tenaga kerja luar negeri meliputi sektor domestik (114.069 lowongan); aktivitas jasa lainnya seperti pemetikan buah (66.260 lowongan); pertanian, kehutanan, dan perikanan (59.681 lowongan); manufaktur (54.902 lowongan); serta kesehatan dan pelayanan sosial (33.949 lowongan).

Menaker menyebut, data ini menunjukkan bahwa pasar kerja saat ini sangat dinamis, dengan banyaknya kesempatan kerja di berbagai sektor dan wilayah. Bagi para pencari kerja, ini adalah waktu yang tepat untuk memanfaatkan peluang tersebut.

Ia menambahkan, para pencari kerja juga dapat mengakses berbagai lowongan ini melalui platform daring, termasuk portal kerja swasta, job fair nasional dan daerah, serta media sosial.

Karirhub mencatat terdapat 11.511 lowongan dari 241 perusahaan, sementara portal Pekerja Migran Indonesia mencatat 278.984 lowongan dari 40 negara.

"Dengan peluang kerja yang semakin luas, diharapkan pencari kerja dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk mengembangkan karir mereka baik di dalam maupun luar negeri," kata Menaker.

Baca juga: Menaker Yassierli akan kawal pencairan hak-hak korban PHK Sritex

Baca juga: Mantan pegawai PT Sritex dipekerjakan kembali, Menaker: Ini beri ketenangan