Warga Kandis keluhkan sulit berobat, Cabup Siak ini siapkan ambulan tiap kampung

id Warga Kandis, ambulan tiap kampung, pilkada Siak

Warga Kandis keluhkan sulit berobat, Cabup Siak ini siapkan ambulan tiap kampung

Cabup Siak Irving saat kampanye di Kandis. (ANTARA/Bayu Agustari Adha)

Siak, (ANTARA) - Masyarakat di Kecamatan Kandis banyak mengeluh soal pelayanan kesehatan yang masih belum maksimal meskipun sudah ada Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) tipe D yang sudah diresmikan oleh Pemkab Siak sejak 2023 lalu.

Hal itu dirasakan Warga Kampung Jambai Makmur, Fitriani Harahap yang pernah mendatang RSUD tipe D Kandis untuk bersalin untuk memanfaatkan kepesertaan BPJS-nya. Alih-alih mendapat pelayanan, justru dia seakan akan dipersulit saat itu.

"Memang ada RS di Kandis dekat kantor camat, tapi berobat di sana pakai BPJS sulit, saya tidak dapat penanganan di sana," ujar Fitri saat ditemui hadir dalam kegiatan kampanye dialogis calon bupati Siak nomor urut 1, Irving Kahar Arifin di Kelurahan Kandis Kota, Senin.

Dia mengaku tidak mendapat pelayanan maksimal dari RS itu, alhasil dia dan keluarga sepakat untuk mengurus dan melakukan persalinan di praktek dokter swasta Bunda Kasih.

"Kami masyarakat kecil ini kan ingin berobat murah, tapi dipersulit. Saat itu saya sama suami langsung beralih ke tempat lain untuk bersalin, lebih bagus," katanya.

Menanggapi fenomena itu, Cabup Siak Irving Kahar mengaku sedih mendapat keluhan masyarakat yang masih sulit mendapat pelayanan kesehatan, dia berjanji jika nanti terpilih menjadi Bupati Siak tak ingin lagi mendengar ada masyarakat yang tidak mendapat pelayanan kesehatan.

"Masalah kesehatan, pendidikan dan kesejahteraan sosial bagi kami adalah prioritas. Kita ingin ke depan masalah utama pelayanan di masyarakat harus meningkat terutama kesehatan. Saat ini banyak saya dapat keluhan masyarakat yang masih susah berobat, ini kita siapkan solusi bagaimana tidak terjadi lagi seperti ini," ujar Irving.

Dia mengaku heran kenapa RSUD tipe D Kandis belum difungsikan dengan baik padahal sudah diresmikan tahun lalu. Banyak warga yang menyampaikan kepadanya lebih memilih berobat ke Duri atau Pekanbaru ketimbang ke Siak yang jaraknya cukup jauh dari Kandis.