Jakarta (ANTARA) - Sebanyak 2.000 personel gabungan mengamankan konser penyanyi Bruno Mars di Jakarta International Stadium (JIS) pada Rabu mulai 17.00 WIB untuk memastikan acara aman dan tertib.
"Polda Metro Jaya, Kodam Jaya, Pemprov DKI dan pihak terkait siap melaksanakan pengamanan konser Bruno Mars," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Polisi Ade Ary Syam Indradi dalam keterangannya di Jakarta, Rabu.
Ade Ary merinci 2.000 personel itu terdiri dari 1.628 personel Satuan Tugas Daerah (Satgasda), 160 personel Satuan Tugas Resor (Satgasres) serta 212 anggota TNI dan Pemerintah Provinsi DKI.
Setiap personel yang ditugaskan ditekankan untuk mengedepankan sikap preemtif dan preventif demi keamanan dan ketertiban di konser musik tersebut berjalan lancar.
Kegiatan mereka mulai dari memastikan kelompok penonton tidak memicu bentrok, teror maupun kejahatan lainnya. Kemudian, terkait rekayasa lalu lintas bersifat situasional menyesuaikan kondisi di lapangan.
Kepolisian mengimbau agar pengguna jalan menghindari kawasan yang diprediksi guna menghindari kepadatan lalu lintas.
"Bagi masyarakat yang menonton agar berhati-hati dengan menjaga barang bawaan seperti ponsel dan perhiasan agar jangan sampai berpindah tangan," ujarnya.
Baca juga: Promotor umumkan penyediaan tambahan tiket konser Sheila On 7 di Medan
Baca juga: Grup band DAY6 keluarkan album mini kesembilan
Berita Lainnya
Presiden Jokowi enggan putuskan hal strategis jelang purna tugas
03 October 2024 17:04 WIB
Menlu Retno Marsudi sebut sedikitnya 20 WNI sudah dievakuasi dari Lebanon
03 October 2024 16:47 WIB
Pembalap Yamaha Quartararo sebut timnya alami peningkatan jelang MotoGP Jepang
03 October 2024 16:39 WIB
Mitra pendukung payroll system, BRK Syariah terima penghargaan dari Baznas Riau
03 October 2024 16:28 WIB
Band rumahsakit gelar tur pertunjukan untuk rayakan 30 tahun karier
03 October 2024 16:19 WIB
Utusan China untuk PBB desak aksi untuk redam ketegangan Lebanon-Israel
03 October 2024 16:01 WIB
Bulog dukung penggunaan teknologi untuk bangun pertanian berkelanjutan
03 October 2024 15:43 WIB
Anak-anak Afghanistan bekerja keras di tempat pembakaran batu bata
03 October 2024 15:20 WIB