34,33 hektare lahan di Bengkalis habis akibat karhutla

id karhutla Bengkalis,wakil Bupati Bengkalis,kabupaten Bengkalis,firkopimda,kecamatan Bengkalis

34,33 hektare lahan di Bengkalis habis akibat karhutla

Wabup Bengkalis Bagus Santoso bersama Firkopimda memimpin apel kesiapsiagaan karhutla Bengkalis yang dilaksanakan di Mapolres Bengkalis (ANTARA/Alfisnardo)

Bengkalis (ANTARA) - Wakil Bupati Bengkalis Bagus Santoso mengungkapkan dari data yang diterima dari Badan PenaggulanganBencana Daerah (BPBD) terpantau 38 hot spot dengan 12 kejadian akibat kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang terjadi di 9 kecamatan yang ada di Kabupaten Bengkalis.

"Dari data BPBD Kabupaten Bengkalis pertanggal 23 Maret 2024 luas lahan yang terbakar akibat karhutla mencapai 34,33 hektare di sembilankecamatan, kecuali Kecamatan Rupat dan Talang Mandau," ujar Bagus Santoso pada apel kesiapsiagaan penaggulangan bencana karhutla bersama Forkopimda, Senin.

Bagus berharap setiap instansi dan stakeholder yang tergabung di dalam komando satuan tugas kebakaran hutan dan lahan, dapat mempersiapkan segala sesuatunya sejak dini, baik yang terkait dengan SDM, personil, sarana dan prasarana serta sumber daya yang ada.

"Sebagaimana kita ketahui bersama, bahwa saat ini daerah kita telah dilanda musim kering ekstrem, sehingga sangat berpotensi akan terjadi meningkatnya kejadian karhutla," ungkapnya.

Menurutnya, sebagai bentuk kesiapsiagaan secara terpadu, dalam menghadapi kebakaran hutan dan lahan pada tahun 2024 ini, agar dapat melakukan penanganannya secara tepat dan cepat sesuai prosedur yang berlaku.

"Keputusan Bupati Bengkalis nomor: 310/ kpts/II /2024 tentang penetapan status siaga darurat bencana kebakaran hutan dan lahan telah dikeluarkan. Adapun masa status siaga darurat tersebut, terhitung sejak tanggal 6 Maret 2024 sampai dengan 30 September 2024 mendatang," kata Wabup.