KPU Meranti pastikan distribusi logistik pemilu ke pulau perbatasan negara aman

id KPU Meranti ,Pendistribusian logistik Pemilu ,Logistik pemilu Meranti ,Bawaslu Meranti

KPU Meranti pastikan distribusi logistik pemilu ke pulau perbatasan negara aman

Salah seorang di bawah jajaran KPU Kepulauan Meranti mengangkat logistik kotak suara yang tiba di pelabuhan Peranggas untuk didistribusikan ke Kecamatan Rangsang Pesisir, Senin (12/2/2024). Proses pendistribusian logistik Pemilu dikawal langsung oleh pihak Polri dan TNI. (ANTARA/Rahmat Santoso)

Selatpanjang (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kepulauan Meranti menyebutkan pendistribusian logistik Pemilu 2024 ke pulau perbatasan negara di Selat Malaka aman sampai ke lokasi.

Dari pantauan di lapangan, Senin, KPU mendistribusikan logistik tersebut harus menyeberangi lautan dengan menggunakan kapal motor berbahan kayu. Wilayah yang dituju berada jauh dari ibukota Kepulauan Meranti karena terpisahkan oleh selat.

Logistik diturunkan dari Pelabuhan Peranggas, Selatpanjang, dan dimuat ke dalam kapal secara manual oleh sejumlah unsur yang ikut turun. Kapal yang mengangkut logistik pemilu ini bergerak sekitar pukul 07.30 WIBdan langsung berlayar.

Sejumlah unsur seperti Bawaslu, Polri dan TNI ikut mengawal dalam pendistribusian logistik tersebut. Tampak juga di sana pendistribusian disaksikan Plt Bupati Kepulauan Meranti Asmar, Kapolres AKBP Kurnia Setiawan dan Ketua Bawaslu Syamsurizal.

Dari jadwalnya, logistik pemilu ini didistribusikan ke 9 kecamatan selama dua hari dimulai pada Minggu (11/2) hingga Senin ini. Minggu kemarin, logistik sudah diantarkan ke 4 kecamatan yakni Rangsang Barat, Pulau Merbau, Merbau dan Tasik Putripuyu.

"Untuk hari ini, logistik yang didistribusikan melalui jalur laut adalah Kecamatan Rangsang, Rangsang pesisir dan Tebingtinggi Timur," kata Ketua KPU Kepulauan Meranti, Abu Hamid.

Secara geografis, dua kecamatan Rangsang ini berada di satu pulau yang langsung berbatasan dengan negara Malaysia dan letaknya cukup jauh. Oleh karena itu, butuh berjam-jam logistik akan sampai ke sana.

Abu Hamid didampingi jajaran komisionernya langsung ikut turun untuk memastikan logistik pemilu aman dalam perjalanan. Meski sesekali saat berada di tengah laut, mereka merasakan guncangan di kapal akibat hantaman gelombang.

Ia mengakui, rintangan itu justru tak menyurutkan semangat pihaknya dan tim yang ikut mengawal untuk membawa logistik agar aman dan selamat sampai tujuan.

"Alhamdulillah, logistik pemilu aman sampai tujuan dan kita diserahkan langsung ke Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) setempat. Setelahnya, baru diantar ke PPS," sebutnya.

Ia menjelaskan logistik pemilu yang didistribusikan berupa surat suara, kotak suara, tinta dan alat penunjang lainnya yang akan digunakan untuk hari pencoblosan pada 14 Februari 2024 mendatang. Masing-masing kecamatan menerima logistik sesuai kebutuhannya.

Untuk diketahui, jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) di Kabupaten Kepulauan Meranti sebanyak 151.753 pemilih yang akan menggunakan hak suaranya. Jumlah pemilih ini tersebar di 9 kecamatan dan untuk tempat pencoblosannya ada 677 Tempat Pemungutan Suara (TPS).