BBPOM di Pekanbaru intensif lakukan pengawasan jelang akhir tahun, 13 sarana tak memenuhi ketentuan

id bbpom di pekanbaru,bbpom pekanbaru

BBPOM di Pekanbaru intensif lakukan pengawasan jelang akhir tahun, 13 sarana tak memenuhi ketentuan

Suasana jumpa pers BBPOM di Pekanbaru terkait intensifnya pengawasan produk obat dan makanan di wilayahnya jelang Natal dan Tahun Baru. (ANTARA/dok)

Pekanbaru (ANTARA) - Menjelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024, BBPOM di Pekanbaru intensif melakukan pengawasan pangan olahan dengan target pangan tanpa izin edar (TIE), kedaluarsa dan rusak seperti kemasan penyok, kaleng berkarat dan lain-lain di sarana peredaran pangan berupa importir/distributor, toko, grosir, swalayan, para pembuat atau penjual hantaran.

"Intensifikasi pengawasan pangan tersebut dilakukan bersama lintas sektor terkait dan pemberdayaan masyarakat dengan melibatkan SAKA POM," kata Kepala BBPOM di Pekanbaru Alex Sander di Pekanbaru, Jumat.

Disebutkannya, selama bulan ini sampai dengan tanggal 20 Desember 2023, Balai Besar POM di Pekanbaru telah melakukan intensifikasi pengawasan pangan terhadap 53 sarana peredaran pangan dengan hasil 40 sarana memenuhi ketentuan (MK) dan 13 sarana tidak memenuhi ketentuan (TMK).

Pada sarana yang tidak memenuhi ketentuan ditemukan 115 item produk pangan tanpa izin edar/kedaluarsa/palsu dengan jumlah 1.309 kaleng/botol/bungkus/kotak dengan nilai ekonomi total Rp65.432.500.

Terhadap pangan tanpa izin edar dilakukan pemusnahan produk, terhadap pangan kedaluarsa yang ditemukan pada sarana ritel dikembalikan ke distributor untuk dimusnahkan.

Alex Sander menjelaskan tindak lanjut terhadap sarana yang tidak memenuhi ketentuan tersebut diberikan teguran kepada pemilik sarana berupa peringatan keras.

Baca juga: BBPOM di Pekanbaru sukses laksanakan Gebyar UMKM Spektakuler 2023

Baca juga: BBPOM di Pekanbaru sosialisasi stunting dan keamanan pangan untuk SAKA POM

Baca juga: BBPOM di Pekanbaru sosialisasi bahaya narkoba di lingkungannya