Pekanbaru, (Antarariau.com) - Nariman Hadi, anak seorang pendiri Provinsi Riau Buya Makrifat Madjani (alm), calon legislatif perempuan dari Partai Bulan Bintang siap untuk membangun Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) serta membela nasib kaum perempuan.
"Saya juga siap untuk membangun dunia pendidikan agar generasi penerus dapat lebih andal dan memiliki tekad untuk membangun daerah dan negara," kata Nariman kepada pers di Pekanbaru.
Namriman juga merupakan cucu Syech Muhammad Hadi (alm) yang bergelar Datuk Angku Angin, seorang ulama yang lama bermukim di Mekkah.
Caleg PBB untuk Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kuansing ini bekerja sebagai dosen di Universitas Islam Kuantan Singingi.
Nariman Hadi juga merupakan tokoh perempuan yang telah berkunjung ke sejumlah negara di dunia seperti Belanda, Afrika, Malaysia, Singapura dan Thailand serta beberapa negara lainnya untuk "menimba" ilmu memajukan dunia pendidikan di tanah air.
Saat ini dia juga menjadi pengurus Pondok Pesantren Darun Nadjah di Sei Ala, Kaunsing.
"Saya menjadi caleg ingin memperjuangkan nasib kaum perempuan tanpa pamrih seperti dilakukan oleh orangtua saya Buya Makrifat Mardjani," katanya.
Nariman Hadi memiliki latar belakang pendidikan tinggi, ia mengambil gelar Starata I di Universitas Riau (UR), dan Strata II di Universitas Gadjah Mada (UGM) dan segera mendapatkan gelar Doktor di UR.
"Saya sengaja pulang kampung untuk membantu membangun daerah. Sebagai putri Riau, saya ingin memperjuangkan nasib kaum perempuan, dan mengangkat harga diri wanita," katanya.
Menurut dia, selama ini masih sedikit wanita Kuansing yang berkarir di dunia politik.
"Buktinya baru satu orang yang duduk di DPRD Kuansing pada Pemilu lalu," katanya.
Menurut dia, masih banyak wanita di kawasan pedesaan yang masih memerlukan perhatian pemerintah daerah, baik pemkab maupun pemerintah provinsi.
"Dan saya siap untuk menjadi pelopor membangun citra dan marwah anak Kuansing," katanya.
Caleg Ini Anak Seorang Pendiri Riau Siap Bangun Kuansing
